Baru 15 Orang yang Ditangkap, Polisi Buru Anggota Geng Motor yang Konvoi dan Bacok Pelajar di Cimahi

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Sejumlah anggota geng motor yang bikin keributan sambil mengacungkan senjata tajam di Jalan Warung Contong, dan membacok pelajar di Jalan Mahar Martanegara, Kota Cimahi masih diburu meski 15 orang sudah ditangkap polisi.

Seperti diketahui, 15 orang yang didominasi pelajar itu ditangkap pada Rabu (11/1/2023) dan saat itu juga langsung dilakukan pemeriksaan di Mapolres Cimahi untuk memastikan peran masing-masing dari pelaku.

Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Luthfi Olot Gigantara mengatakan, saat ini pihaknya baru menangkap 15 orang kelompok gerombolan motor tersebut, sedangkan pelaku lain yang masih diburu masih ada sekitar 10 orang lagi.

"Sebanyak 15 orang berandalan motor yang melukai dua korban di Jalan Mahar Martanegara sudah diamankan, namun kami masih melakukan pengejaran orang-orang yang terlibat," ujarnya di Mapolres Cimahi, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: 11 Anak di Garut yang Terlibat Geng Motor Mewek Dalam Pelukan Orang Tua, Memohon Ampun dan Menyesal

Atas hal tersebut, pihaknya belum bisa memastikan peran dari masing-masing pelaku yang sudah diamankan itu karena selain masih dilakukan pemeriksaan, masih ada pelaku lain yang belum diamankan.

"Kalau sudah semuanya ditangkap kami bisa secara jelas mengungkap peran dari mereka termasuk menetapkan tersangka," kata Luthfi.

Selain itu, pihaknya juga belum bisa memastikan motif dibalik aksi gerombolan motor tersebut karena sampai saat ini pelaku yang sudah diamankan masih dilakukan pemeriksaan.

"Nanti terkait peran dan siapa dan tersangka akan disampaikan langsung oleh Bapak Kapolres," ucapnya.

Sebelumnya, AR (16) korban gerombolan motor tersebut mengatakan, saat itu ada 40 orang yang melakukan aksi konvoi dan memblokade Jalan Mahar Martanegara tersebut.

Baca juga: Penumpasan Geng Motor di Cimahi, Polisi Tangkap 15 Remaja yang Konvoi Sambil Bawa Sajam, Ada Pelajar

"Saat itu mungkin ada 40 orang (gerombolan motor) ada yang joki dan ada juga yang turun, nah yang turun itu membawa senjata tajam. Jadi yang dilukai ada 2 orang, saya sama teman, dia mengalami luka pada punggung," ujar AR. (*)

Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews