Sesar Cimandiri Bergeliat, Warga Rasakan Getaran Saat Nyender, Ini Catatan Gempa Gandasoli Sukabumi

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Sesar Cimandiri kembali bergeliat menunjukkan adanya gempa dengan kedalaman 10 Kilometer.

Gempa terjadi Rabu (11/1/2023) pukul 02.35 WIB, dengan 1,5 Magnitudo lokasi 6.95 LS, 106.99 BT, berlokasi 7 Kilometer Tenggara Kota Sukabumi.

Titik episenter koodinat gempa dari Google Maps, menunjukan berlokasi diarea pesawahan sungai Cimandiri yang berada di titik perbatasan antara tiga kecamatan, Gegerbitung, Kebonpedes dan Cireunghas Kabupaten Sukabumi.

Kendati gempa cukup kecil magnitudo, namun getarannya cukup dapat dirasakan warga sekitar.

Ardi (30) warga sekitar titik lokasi gempa, merasakan adanya getaran saat ia tengah menyender di dinding samping kamar tidur.

Baca juga: Gempa Bumi 4,3 M di Pangandaran Dirasakan di Ciamis, Air dalam Gelas sampai Berguncang

"Ya terasa (ngarieug) kebetulan lagi senderan. Tapi tidak lama hanya beberapa detik," ucapnya, kepada Tribunjabar.id.

Dikutif dari situs, BMKG, sesar Cimandiri memiliki panjang 100 kilometer.

Membentang dari kawasan Palabuhanratu hingga Padalarang Kabupaten Bandung Barat.

Sesar ini dibagi tiga segmen yakni Cimandiri di daerah Sukabumi, Cibeber di Cianjur, serta Rajamandala di Bandung Barat.

Gempa bumi dahsyat sesar Cimandiri pernah terjadi di Gandasoli, Kecamatan Cireunghas tahun 1982 dengan merusak bangunan masyarakat sekitar hingga terjadinya pergeseran tanah. (*)

Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews