Jangan Salah Pilih, Pecinta Kuliner Wajib Tahu, Ini Bedanya Durian Lokal Sukabumi dengan Durian Lain
Bagi Anda pecinta durian jangan sampai keliru ketika memilih durian lokal asli Sukabumi, Jawa Barat
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Bagi Anda pecinta durian jangan sampai keliru ketika memilih durian lokal asli Sukabumi, Jawa Barat
Wilayah Kecamatan Cikakak, dikenal sebagai penghasil durian terbaik dari Kabupaten Sukabumi.
Dalam setiap event besar, durian unggulan dari Cikakak selalu mendapatkan peringkat, bahkan selalu menjadi juara.
Nah, bagi Anda yang ingin menikmati durian lokal unggulan Sukabumi, terutama dari Cikakak, wajib tahu bagaimana bedanya dengan durian lain.
Baca juga: Puluhan Durian Lokal Adu Rasa Jadi Kuliner Enak dan Lezat di Kontes Festival Durian Sukabumi 2023
Tribunjabar.id merangkum perbedaan durian lokal unggulan Sukabumi dari pengusaha hingga penikmat durian.
Untung Saputra (31) pengusaha durian lokal asal Cikakak menjelaskan, yang membedakan durian Cikakak dengan durian lain adalah dari segi rasa.
Menurut Untung, durian Cikakak memiliki rasa manis nempel di lidah, walaupun sudah minum air beberapa kali.
Bahkan, rasa manisnya bisa membuat rasa durian lain hilang.
"Bedanya dari manisnya, kalau dari kelembutan kemungkinan bisa ada yang mirip, kalau durian Cikakak itu manisnya manis panjang, jadi nempel terus di lidah kalau duriam super itu. Jadi di lidah itu manisnya masih ada walapun kita sudah minum, jadi bedanya kalau sudah makan durian unggulan Cikakak itu manisnya kuat," kata Untung, Sabtu (7/1/2023).
Baca juga: Panen Durian Cikakak di Sukabumi Melimpah, Petani Ingin Festival Durian Kembali Digelar
"Kalau makan yang biasa itu bakal tidak ada rasanya, karena masih ada rasa manis yang unggulan tadi," jelasnya.
Tak hanya soal rasa, durian Cikakak memiliki aroma sendiri. Aromanya tidak menyengat seperti durian pada umumnya, durian Cikakak juga memiliki warna bening dan menyegarkan saat dilihat.
"Dari segi aroma itu memiliki aroma sendiri, aroma khas duriannya itu sendiri, beda dengan yang lain kan, bau duriannya itu sendiri. Cikakak itu pada seger, pada bening warnanya itu," ucap Untung.
Untung mengatakan, saat dikonsumsi, durian Cikakak tidak membuat penikmat klenger, penikmat tidak akan merasakan mabuk durian karena rasanya yang khas.
"Khasnya durian Cikakak itu bukan jadi mabuk atau apa, jadi rasanya itu menyegarkan, jadi nggk enek atau gimana," katanya.
| Kulineran di Bandung, Bisa Coba Makan Sushi Berjalan Sekaligus Grill dan Shabu, Ada di Sukajadi |
|
|---|
| Kami Kira Sudah Selesai: Kepsek MTs Cikembar Sukabumi Akui Ada Bullying dan Sudah Islah Awal Oktober |
|
|---|
| "Ini Soal Nyawa Manusia": Keluarga Siswi Sukabumi Korban Dugaan Bullying Tolak Keras Mediasi Damai |
|
|---|
| BPBD Jabar Turunkan Dua Tim Tangani Bencana Sukabumi, Fokus Bantu Korban dan Perbaikan Infrastruktur |
|
|---|
| Berbekal Cangkul dan Golok, Warga Cisolok Gali Longsoran Cari Perhiasan dan Uang Jutaan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.