Tahun 2023 Penanganan Stunting di Sukabumi Jadi Prioritas, Bupati: Masih Ada Perbedaan Data

Bupati pun berharap, dengan adanya alat sesuai standar di tahun 2023, dapat diketahui besaran kasus stunting di Kabupaten Sukabumi.

Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat memberikan keterangan kepada Tribunjabar.id terkait kasus stunting di hotel SBH, Sukawayana, Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jumat (6/1/2023). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyebut kasus stunting di tahun 2022 menurun.

Di tahun 2023 ini, kata orang nomor satu di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat memastikan penanganan stunting menjadi prioritas.

Masalah saat ini, kata Marwan, selalu terdapat perbedaan data.

"Stunting pasti jadi prioritas, hanya kami masih mengevaluasi perbedaan data, kami sedang mengevaluasi," kata Marwan saat ditemui di Hotel SBH, Sukawayana, Cikakak, Jumat (6/1/2023) sore.

"Pada tahun 2023 ini akan ada alat yang memang sudah menjadi standardisasi supaya tidak terjadi lagi antara kementerian ini, kementerian ini berbeda."

Bupati pun berharap, dengan adanya alat sesuai standar di tahun 2023, dapat diketahui besaran kasus stunting di Kabupaten Sukabumi.

"Mudah-mudahan dari posisi ini kita bisa melihat, benar, tidak, Sukabumi itu stuntingnya gede," ucap Marwan. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved