Air Laut di Jayapura Surut setelah 2 Hari Dihantam Gempa, Muncul Hoaks Tsunami, Ini Penjelasan BMKG

Gempa bumi tektonik dengan kekuatan 5.2 Skala Magnitudo terjadi di Jayapura, Papua pada Selasa (3/1/2023), sekira pukul 21.55 WIT.

Editor: Ravianto
shutterstock
Seismograf yang merekam adanya gempa. Gempa bumi tektonik dengan kekuatan 5.2 Skala Magnitudo terjadi di Jayapura, Papua pada Selasa (3/1/2023), sekira pukul 21.55 WIT. 

Baca juga: Gempa Magnitudo 4,9 di Kota Jayapura, Rumah Sakit, Hotel Hingga Bioskop Alami Kerusakan

Yustus Rumaikek juga menegaskan pasang surut air laut setelah terjadi gempa terpantau normal dan tidak ada perubahan.

Ia berharap masyarakat Jayapura tidak panik dan tidak percaya berita akan adanya tsunami karena berita tersebut tidak ada faktanya.

“Kami imbau kepada warga masyarakat di Kota Jayapura untuk tidak mudah percaya terhadap berita bohong atau informasi yang tidak benar, tetapi selalu memantau informasi resmi dari BMKG Wilayah V Jayapura,” tegasnya.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunPapua.com/Roy Ratumakin) 

Berita Tribunjabar.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved