Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Perlintasan Kereta Api Purwakarta, Ini Ciri-cirinya

Pria tanpa identitas ditemukan tewas di perlintasan kereta api KM 88.6 yang berada di Desa Cinangka, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta.

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Januar Pribadi Hamel
Polsek Bungursari
Pria tanpa identitas ditemukan tewas di perlintasan kereta api yang berada di Desa Cinangka, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta pada Kamis (22/12/2022) sore. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Pria tanpa identitas ditemukan tewas di perlintasan kereta api KM 88.6 yang berada di Desa Cinangka, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta pada Kamis (22/12/2022) sore.

Pria tersebut tewas usai tertabrak Kereta Api (KA) Walahar Ekonomi, nomor KA 388, jurusan Cikarang-Purwakarta yang sedang melintas dari arah Cikampek menuju Stasiun Cibungur.

"Berdasarkan keterangan saksi, korban terlihat jalan di perlintasan kereta api, kemudian korban tidak mengetahui kedatangan kereta api tersebut kemudian korban terserempet," ujar Kapolsek Bungursari, Kompol H Budi Harto kepada wartawan di Mapolsek Bungursari, Jumat (23/12/2022).

Baca juga: Kamar Warga Binaan Lapas Purwakarta Digeledah, Temukan Sikat Gigi yang Dilancipkan Hingga Handphone

Lebih lanjut ia mengatakan, saat proses evakuasi, korban sudah meninggal dunia di lokasi dan tidak ditemukan identitas diri pada tubuh korban.

"Petugas tidak menemukan identitas pria yang diperkirakan berusia 45 tahun. Petugas hanya menemukan uang receh sebesar Rp6.500 dan 1 buah handphone poliponik, warna silver," ucap Budi.

Adapun jenazah korban saat ini, Budi mengatakan, telah dievakuasi ke RSUD Bayu Asih Purwakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Terkait motif terjadinya kecelakaan tersebut, ia mengaku pihak kepolisian hingga kini masih melakukan penyelidikan.

"Untuk ciri-ciri korban yakni perawakan gemuk, menggunakan kaos oblong warna abu-abu dengan celana pendek kolor warna biru. Untuk tinggal badan sekitar 165 Cm dan berat badan 78 Kg.

"Jadi untuk motifnya belum diketahui dan kami mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat berada di lintasan kereta api. Kasus tersebut, kini tengah ditangani oleh jajaran Polres Purwakarta," ujarnya.(*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved