Tak Ada Angin Maupun Hujan, Tanggul di Cimanggung Ambrol Timbun Seorang Kakek Berikut Domba-dombanya

Nahasnya, Acek dan istrinya Yayah (50) sedang berada di kandang yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya itu. 

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
Istimewa/ Kades Sindulang Ujang Supriatna
Tebing setinggi 20 meter longsor menimbun kandang domba milik Acek (60), di Dusun Ciseupan 02/04 Desa Sindulang, Cimanggung, Sumedang, Senin (19/12/2022). 

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Tebing setinggi 20 meter longsor menimbun kandang domba milik Acek (60), di Dusun Ciseupan 02/04 Desa Sindulang, Cimanggung, Sumedang, Senin (19/12/2022) sore. 

Nahasnya, Acek dan istrinya Yayah (50) sedang berada di kandang yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya itu. 

Acek tertimbun longsor berikut kandang dan domba-dombanya.

Beruntung, Yayah selamat. 

Yayah segera lari ketika mendengar gemuruh suara longsor.

Tebing itu longsor dengan material yang jatuh selebar 15 meter. 

"Tak ada hujan, tak ada angin. Tebing longsor ini terjadi mungkin akibat sisa hujan kemarin," kata Kades Sindulang, Ujang Supriatna kepada TribunJabar.id melalui sambungan telepon. 

Longsor tersebut terjadi sekitar pukul 16.00. Dan saat ini, masyarakat berjibaku melakukan pencarian korban tertimbun itu dengan cara-cara manual. 

"Itu memang daerahnya kebun. Di kebun itu, Aceng memelihara domba-domba. Pada saat kejadian, Acek juga sedang memberi pakan domba-dombanya itu," kata Ujang.

Ujang telah melapor ke BPBD Sumedang dan tim dari badan tersebut telah diberangkatkan ke Sindulang.(Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved