Banjir di Sumedang
Banjir di Cimanggung Sumedang, Rumah-rumah Terendam Lumpur Setinggi 1,5 Meter
Desa-desa itu sebagian besar diterjang banjir dari luapan Sungai Cimande dan satu desa, yakni Desa Sawahdadap diterjang banjir lumpur dari Gunung
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
Dia yang dalam kondisi sakitpun akhirnya terjebak di halaman rumahnya sendiri.
"Di rumahnya dia hanya sendiri, suaminya sedang ke luar. Suaminya datang langsung mencari Ai, ditemukan sedang terjebak lumpur tak bisa bergerak," kata Ketua RT 03 Cisurupan, Ayut, di Sawahdadap.
Ayut menjelaskan bahwa Ai bisa terjebak karena banjir bandang yang datang kedua kali, sekitar pukul 18.00 WIB.
Saat banjir yang pertama pada pukul 17.10, dampaknya belur begitu besar.
"Saya mengecek ke atas (bagian atas pemukiman karena pemukinan berada di daerah lereng Gunung Geulis), begitu sedang di atas, banjir kedua datang dengan material batang-batang pohon dan lumpur," kata Ayut.
Di saat inilah, Ai tak sempat lari sebab datangnya banjir begitu cepat.
"Dua jam ya Ai terjebak, akhirnya terselamatkan dan sudah dibawa ke Puskesmas Sawahdadap," kata Ayut.
Ayut mengatakan, beberapa tahun lalu sempat terjadi banjir serupa, namun yang kini terjadi banjir sangat besar.
(Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang)