Keberadaan Pasar Leuweung Tingkatkan Jumlah Kunjungan ke Tahura Ir Juanda
Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H Djuanda menghadirkan Pasar Leuweung untuk membantu para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di sekitar tahura.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H Djuanda menghadirkan Pasar Leuweung untuk membantu para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di sekitar tahura.
Plt UPT Tahura Djuanda, Aep Saepul Islam, mengatakan, Pasar Leuweung yang digelar setiap satu bulan sekali itu menyajikan berbagai kuliner dan produk hasil hutan, satu di antaranya madu.
"Usulan dari beberapa UMKM di sini dan kepala desa, dalam rangka industri kreatif dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan hutan, kita fasilitasi beberapa kegiatan di tahura ini untuk mereka mempromosikan dan menjual barang-barang di sini," ujar Aep saat ditemui di Tahura Djuanda, Sabtu (10/12/2022).
Hadirnya Pasar Leuweung, kata dia, menambah angka kunjungan masyarakat ke tahura.
Tercatat, setiap akhir pekan diperkirakan ada dua ribu pengunjung.
Baca juga: Wisata Hutan Menyala di Tahura Viral di Media Sosial, tapi Harus Ditutup Sementara, Sampai Kapan?
"Dan secara langsung akan menghasilkan pendapatan untuk tahura atau PAD untuk pemerintah," katanya.
Ke depan, pihaknya akan menghadirkan Pasar Leuweung yang lebih besar dengan merangkul lebih banyak pelaku UMKM untuk mempromosikan produk mereka.
"Saat ini sudah ada 11 titik di Jawa Barat dan tahura, salah satu sentral untuk di Kota Bandung, Bandung Barat, dan Cimahi. Di kota lain, ada di Cianjur, Sukabumi, Subang, dan daerah lainnya," ucapnya.
Tahun ini, kata dia, tahura sudah berhasil mendapat pemasukan hingga Rp 4 Miliar. Jumlah tersebut melebihi target yang hanya Rp 2,7 miliar.
"Masyarakat minatnya sangat tinggi datang ke tahura, karena mungkin setelah dua tahun kemarin pandemi, wisata alam menjadi pilihan pengunjung," katanya.
"Event ini akan terus dijalankan sebagai momen kebangkitan ekonomi masyarakat melalui industri kreatif," tambah dia.
Baca juga: Tahura Bandung Kini Punya Wisata Hutan Menyala, Benderang pada Malam Hari
Aep menambahkan, untuk membuat pengunjung lebih nyaman berada di tahura, pihaknya bakal melakukan sejumlah perbaikan infrastuktur.
"Jembatan gantung, perbaikan mes untuk penginapan wisata, perbaikan jalan dan warung-warung kita tata bentuknya supaya menarik, insyaallah tahun depan akan dibenahi," ucapnya. (*)