Gempa Bumi di Cianjur
BTT Rp 20 Miliar dari Pemprov Jabar Belum Tersalurkan ke Korban Gempa, Pemkab Cianjur Masih Hitung
Pemkab Cianjur menyebutkan belum mengalokasikan dana Bantuan Tak Terduga (BTT) sebesar Rp 20 miliar dari Pemprov Jabar untuk penanganan masa tanggap
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menyebutkan belum mengalokasikan dana Bantuan Tak Terduga (BTT) sebesar Rp 20 miliar dari Pemprov Jabar untuk penanganan masa tanggap darurat pasca gempa bumi di Cianjur.
Hal tersebut disampaikan Asisten Daerah I (Asda) Pemkab Cianjur Arief Purnawan kepada wartawan saat menggelar konfrensi pers di Pendopo Cianjur, Rabu (7/12/2022).
"BTT yang bersumber dari Pemprov Jabar, kami akan segera mengalokasinya dan tengah dihitung peruntukannya," kata Arif.
Selain itu lanjut dia, pihaknya bersama Pemprov Jabar tengah mendiskusikan tentang peruntukannya.
Baca juga: Warga Terdampak Gempa Cianjur Bingung Cara Dapat Bantuan Sewa Hunian Rp 500 Ribu, Aparat Tak Tahu
Setelah itu akan langsung didistribusikan.
"Kami sedang mendiskusikannya sehingga belum teralokasikan. Namun secepat mungkin kami akan segera mengalokasikan peruntukannya dan kami akan langsung mendistribusikan," kata dia.
Ia mengungkapkan, dalam masa tanggap darurat pasca bencana gempa bumi Pemkab Cianjur menggunakan anggaran siap pakai dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Karena memang selama masa tanggap darurat bencana ini, kami masih bisa pakai dana siap pakai dan yang ada. Sedangkan BTT Pemkab Cianjur akan digunakan pada pascanya pemulihan becana selesai, karena bencana ini tidak akan berjalan sebentar," kata dia.
Di sisi lain, Arif mengatakan, belum bisa menyampaikan terkait besaran dana siap pakai yang digunakan dalam masa tanggap darurat becana gempa bumi.
Baca juga: Kisah Ade Korban Gempa Cianjur di Desa Sarampad, Lihat Bayangan Hitam hingga Dengar Gemuruh Angin
"Belum bisa saya sampaikan hari ini, karena datanya juga belum diterima untuk alokasi yang digunakan, terutama jumlah besaranya," kata dia. (*)
Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews