Bakso Aci Terlezat Akan Hadir di Garut Festival 2022, Digelar 8 Desember di Alun-alun Garut
SALAH-satunya Bakso Aci Geprek Sami Raos, bakso aci asli Garut yang telah tersohor karena kelezatannya dan pasarnya yang sudah meluas hingga ke mancan
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - EVENT Garut Festival (G-Fest) 2022 akan digelar di kawasan Pendopo dan Alun-alun Kabupaten Garut, 8 hingga 10 Desember ini.
Para pelaku usaha, mulai dari fesyen hingga kuliner akan berkumpul bersama menjajakan produk unggulannya selama tiga hari itu.
SALAH-satunya Bakso Aci Geprek Sami Raos, bakso aci asli Garut yang telah tersohor karena kelezatannya dan pasarnya yang sudah meluas hingga ke mancanegara.
Wakil Ceo PT Sami Raos, Tatan Darmawan mengatakan pihaknya akan terlibat dalam G-Fest 2022 setelah lolos kurasi yang diselenggarakan Dinas Perindustrian Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Garut, beberapa waktu lalu.
Ia menuturkan, sejak berdiri pada tahun 2019, perusahaannya terus tumbuh dan mengembangkan bisnisnya hingga mampu go international.
"Berawal dari kampung Kudang, Kabupaten Garut kami terus mengembangkan bisnis, menyerap tenaga kerja, produk kami sampai hingga pasar luar negeri," ujarnya kepada Tribun Jabar di Garut, Jumat (2/12).
Pengiriman produk Sami Raos ini, ujar Tantan, sudah sampai ke Belanda dan Hongkong.
Ia berharap, pencapaian ini bisa menjadi pendorong pengusaha lainnya untuk menjadikan produk lokal mampu terus bersaing.
Apalagi, menurutnya, Kabupaten Garut sejak lama dikenal sebagai daerah penghasil produk-produk kuliner yang berkualitas.
Tatan berharap digelarnya Garut Festival 2022 mampu menghubungkan perusahaannya dengan para investor besar
"Kami berharap mendapat kerjasama dengan para investor, karena nanti ada agenda pertemuan itu," ungkapnya.
Tantan mengajak seluruh masyarakat umum untuk hadir memeriahkan G-Fest 2022. Ia berjanji akan menyajikan bakso aci geprek terbaik.
"Ayo hadir langsung ke acara G-Fest nanti, kami hadir di sana memberikan produk terbaik kami untuk bisa dicicipi masyarakat umum," ujarnya.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Garut, Nia Gania, mengatakan event terbesar yang pertama kalinya di Garut ini akan menjadi pintu awal untuk menghubungkan para pelaku usaha di Garut.
Mereka, menurutnya, akan mendapat tempat dan kesempatan untuk bisa mengembangkan bisnisnya hingga pasar nasional bahkan internasional.
"Nanti 2023 akan ada lagi, jadi ini akan jadi agenda tahunan yang jadi gerakan ekonomi masyarakat Garut," ujarnya.
Ia mengatakan, selain bisa mencicipi beragam kuliner yang 100 persen khas Garut, di arena G-Fest pengunjung akan disuguhi dengan kegiatan-kegiatan yang menarik.
Ide Garut Festival ini, ujar Nia, keluar dari Bupati Garut Rudy Gunawan.
"Ini ide murni dari Pak Bupati Garut Rudy Gunawan, semoga bisa menjadi ikon dan kebanggan warga Garut," ujarnya. (*)