Gempa Bumi di Cianjur
Hari ke-10 Gempa Cianjur, Tim SAR Masih Fokus di 3 Titik, Warung Sate Shinta dan 2 di Desa Cijedil
Ada sebanyak 8 orang yang dilaporkan hilang sehingga Jumlah korban hilang bertambah menjadi 13 orang.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian korban-korban hilang akibat gempa Cianjur, Jawa Barat.
Para korban gempa yang belum ditemukan itu diduga tertimbun tanah longsor atau reruntuhan bangunan.
Hari ke-10 pencarian para korban, Kamis (30/11/2022), Tim SAR gabungan mencari 13 orang yang masih hilang.
Semalam, Tim SAR Gabungan menerima laporan kembali tentang orang hilang.
Ada sebanyak 8 orang yang dilaporkan hilang sehingga Jumlah korban hilang bertambah menjadi 13 orang.
Sebelumnya berdasarkan hasil perhitungan korban dalam pencarian tersisa 5 orang dari 9 orang korban dalam pencarian.

Dengan laporan baru korban hilang, jumlah korban dalam pencarian menjadi 13 orang.
"Hari ini tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian dengan tetap membagi menjadi 3 worksite," kata Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril kepada TribunJabar.id.
Worksite 1 yakni Warung Sate Shinta dengan 104 personil SAR, 2 search dog dan 4 personil life detector.
Baca juga: 2 Pengungsi Gempa Cianjur Meninggal Kedinginan, Jaket dan Selimut Sangat Dibutuhkan
Di Worksite 2 di Desa Cijedil RT03/01 Kecamatan Cugenang, dilibatkan sebanyan 465 personil SAR, 9 search dog dan 4 personil life detector.
Worksite 3 di Kampung Cicadas dilibatkan 120 personil SAR, 4 search dog dan 4 personil life detector.
Berikut ini data korban menurut Data Posko Utama SAR:
Luka-luka : 663 orang
Mengungsi : 108.720 orang
Meninggal dunia : 327 Orang
Dalam pencarian : 13 orang.
(Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang)
Berita Tribunjabar.id lainnya di Google News