Bullying Siswa SMP di Bandung
Kenali 6 Bentuk Bullying di Sekolah dan Dampaknya Bagi Korban,Termasuk Perilaku Non-Verbal
Ramai berita kasus bullying yang dilakukan di SMP Plus Baiturrahman Bandung, kenali enam bentuk bullying serta dampaknya bagi korban.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Ravianto
Korban bullying secara fisik akan memiliki memar atau luka-luka dan memicu kecemasan berkepanjangan.
Stress yang dialami para korban bullying bisa memicu berbagai masalah kesehatan.
Contohnya menjadi lebih mudah sakit, menderita maag, atau penyakit lain yang disebabkan oleh cemeasan berlebih.
Anak-anak yang menjadi kroban bullying juga kerap merasakan sakit perut hingga sakit kepala.
3. Dampak akademik
Anak-anak yang menjadi korban bullying cenderung mengalami penurunan prestasi di bidang akademik.
Praktik perundungan bisa membuat anak-anak merasa malas untuk sekolah demi menghindari perundungan yang mereka terima.
4. Dampak mental
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa dampak bullying dapat berlangsung hingga dewasa.
Terlebih jika kasusnya ditindas oleh teman sebaya dari orang dewasa.
Pengalaman buruk seperti itu bisa membekas sampai sang anak tumbuh dewasa.
Bahkan, tak jarang dampaknya bisa membuat sang anak menjadi pelaku bullying juga.
Pengaruh lainnya juga berdampak buruk bagi pola pikir si anak di masa depan, termasuk caranya memandang diri sendiri dan juga orang lain.
Hotline Bullying
Kemenpppa memiliki hotline untuk bisa melaporkan segala bentuk tindakan yang berhubungan dengan bullying atau kekerasan lainnya.
Pelapor bisa menghubungi layanan SAPA 129 atau pesan WhatsApp di 08111-129-129.