Terungkap, Fakta Mayat Hidup Lagi di Bogor Ternyata Rekayasa, Nekat Masuk Peti karena Terlilit Utang

Setelah ditemukannya kejanggalan pada kejadian mayat hidup lagi di Bogor, akhirnya polisi mengungkap fakta sebenarnya ternyata hanya rekayasa

Editor: Hilda Rubiah
Kolase Tribun Bogor/istimewa
Terungkap, Fakta Mayat Hidup Lagi di Bogor Ternyata Rekayasa, Nekat Masuk Peti Jenazah karena Terlilit Utang 

Ia pun tak menaruh curiga dengan kabar yang menyebut ada mayat hidup lagi di daerahnya.

Ujang Suherman mengatakan pada hari tersebut dirinya mendapatkan informasi bahwa ada yang memesan dua lahan untuk pemakaman.

"Hari Jumat itu ada yang pesen, satunya itu buat Pak Urip," ujarnya kepada wartawan, Rabu (16/11/2022).

Adapun yang memesan makam tersebut, kata Ujang Suherman, melalui pengurus di perumahan tempat yang bersangkutan tinggal.

Namun, ia belum mengetahui pasti kapan lahan tersebut akan digali untuk pemakaman, baru sebatas memesan lahan saja.

Kemudian, setelah ada kejadian mayat hidup lagi, pesanan makam tersebut pun dibatalkan.

"Yang mesen pemakaman itu pengurusnya, terus kan katanya hidup lagi, akhirnya dibatalin pesenan makamnya," tandasnya.

Sosok Urip Saputra

TribunnewsBogor.com mencoba menelusuri kediaman Urip Saputra yang berada di salah satu komplek perumahan di Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor.

Rumah berwarna hijau dan kuning tersebut nampak sepi aktivitas, berdasarkan informasi yang dihimpun bahwa saat ini yang bersangkutan masih berada di RSUD Kota Bogor.

Menurut warga sekitar, pada saat Urip Saputra dibawa ke kediaman dengan ambulan pada Jumat (11/11/2022) malam, kondisi rumah yang bersangkutan sangat ramai oleh pelayat.

"Waktu itu rame banget, udah pasang tenda juga, saya dari jauh liatnya, mau ngelayat juga malu soalnya engga deket," ujar tetangga Urip Saputra yang enggan disebutkan namanya saat ditemui TribunnewsBogor.com, Rabu (16/11/2022).

Berdasarkan penuturannya, Urip Saputra dan keluarganya belum lama menempati rumah tersebut.

Sebelumnya, rumah Urip Saputra berada di Desa Rancabungur, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, kemudian berpindah rumah yang berada di Desa Mekarsari yang tak jauh dari rumah lamanya.

"Kurang tau pasti berapa lamanya mah, tapi belum lama ini sih pindah ke situ, tadinya di atas rumahnya," katanya.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved