Penusukan di Jalan Sudirman, Bandung, Keluarga Tak Menduga Korban Bakal Meninggal Dunia Mengenaskan
Kedatangan dua jenazah Muhammad Reza Satria (19) dan Muhammad Galih Fauzi (22) disambut isak tangis oleh pihak keluarga di Jalan Pasantren, RT 04/15,
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID - Kedatangan dua jenazah Muhammad Reza Satria (19) dan Muhammad Galih Fauzi (22) disambut isak tangis oleh pihak keluarga di Jalan Pasantren, RT 04/15, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Rabu (16/11) sore.
Keduanya ditemukan warga meninggal di tepi Jalan Sudirman, Kota Bandung selepas subuh. Bersimbah darah akibat luka tusuk di perut.
Jenazah Galih terlebih dulu tiba di rumah duka dengan diantar mobil ambulans Kelurahan Cibabat, disusul jenazah Reza sekitar satu jam kemudian.
Keduanya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Al-Maqom, tak jauh dari kediaman mereka.
Atep (41), warga Jalan Sudirman, mengaku sempat melihat korban saat masih tergeletak di tepi jalan.
"Kejadiannya jam 03.30 WIB subuh, kalau pastinya saya kurang tahu, saya ke luar rumah jam 04.30 WIB sudah ramai," ujar Atep, saat ditemui di Jalan Sudirman, kemarin.
Atep mengaku hanya sempat melihat satu korban yang masih tergeletak di pinggir jalan. Sedangkan satu korban lainnya, kata dia, sudah dibawa ke mobil ambulans.
Paman Reza, Mulyadi (45), mengatakan tak pernah menyangka keponakannya akan meninggal dunia seperti ini.
Baca juga: Korban Begal di Batas Kota Bandung Sempat Terlindas Mobil setelah Ditusuk, Motor dan Dompet Diambil
"Dia anaknya baik, biasanya juga hanya di rumah jarang ke mana-mana. Kebetulan tadi subuh dia keluar, disamper sama temannya, tapi enggak tahu mau ke mana," ujarnya di rumah duka, kemarin.
Saudara Reza, Faizal Saeful (17), mengaku sempat tak percaya saat mendengar kabar Reza meninggal. Kabar itu, ujar Faizal, ia ketahui dari grup Whatsapp. Saat itu, informasinya, ada pemuda yang meninggal dunia di Jalan Sudirman.
"Saya lihat foto yang tersebar Whatsapp itu mirip sekali dengan Eza. Setelah dipastikan lagi, ternyata benar. Saya tahu sweater dan helm yang dia pakai," ucap Faizal.
Faizal mengatakan Reza mengalami luka tusukan pada bagian dada.
"Ada dua luka tusukan. Tak hanya itu, pada helmnya juga terdapat seperti bekas bacokan celurit. Sementara Galih, saya enggak tahu pasti kondisinya," kata Faizal.
Faizal mengatakan, selama ini Reza memang tergabung ke salah satu kelompok bermotor, tetapi dia hanya sekadar ikut-ikutan saja terutama untuk acara kumpul di akhir pekan.
"Terus enggak terlalu aktif juga, paling kalau kopdar pada hari Sabtu-Minggu dia ikut. Jadi, sampai sekarang saya enggak menyangka korbannya itu Eza," kata Faizal.
