Dua Gempa Dirasakan di Bandung dan Cianjur Hari Ini, Berkaitan dengan Gempa Purwakarta Kemarin
Dua gempa bumi seakan turut menyambut minggu baru, Senin (14/11/2022). Gempa terjadi di wilayah Jawa Barat.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Giri
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dua gempa bumi seakan turut menyambut minggu baru, Senin (14/11/2022). Gempa terjadi di wilayah Jawa Barat.
Kedua gempa tersebut berpusat di daratan, yakni di Kabupaten Cianjur dan Bandung.
Bahkan beberapa jam sebelumnya pada Minggu (13/11), gempa terjadi di Purwakarta.
Gempa pertama pertama terjadi pukul 01:13:57 WIB.
Hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi tektonik ini berkekuatan Magnitudo 3,3.
Episenter terletak pada koordinat 6,73 LS dan 107,32 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 22 kilometer timur laut Kabupaten Cianjur, pada kedalaman 7 kilometer.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat.
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Bandung Barat dan Purwakarta dengan skala intensitas I-II MMI (getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang-getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Baca juga: Gempa Cilacap, Warga di Cianjur Rasakan Getaran, Tapi Tidak Terlalu Besar dan Tidak Lama
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. Gempa bumi ini masih termasuk dalam rangkaian gempa susulan dari gempa utama Kabupaten Purwakarta magnitudo 4,1 tanggal 13 November pukul 22:41:14 WIB," katanya.
Gempa bumi kedua terjadi pukul 02:41:30 WIB, berkekuatan magnitudo 2,8.
Episenter terletak pada koordinat 6,74 LS dan 107,35 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 21 kilometer barat laut Kabupaten Bandung pada kedalaman 5 kilometer.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi tektonik yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat.
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Purwakarta dengan skala intensitas I-II MMI (getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang - getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Baca juga: Gempa Baru Saja Guncang Pangandaran, Pusat Gempa di Cilacap dengan Kekuatan 5,4 SM
Gempa bumi ini pun, katanya, masih termasuk dalam rangkaian gempa susulan dari gempa utama Kabupaten Purwakarta sebesar magnitudo 4,1 pada 13 November pukul 22:41:14 WIB.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," katanya.
Sebelumnya, Minggu, 13 November 2022 pukul 22:41:14 WIB, Purwakarta dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik.