Viral Seorang Perempuan di Majalengka Tinggal di Gua di Bawah Pemakaman, Begini Fakta Sebenarnya

Media sosial dihebohkan dengan kabar adanya seorang perempuan yang tinggal di gua di bawah kompleks pemakaman di Desa Majasari, Ligung, Majalengka

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNCIREBON.COM/EKI YULIANTO
Nuryana (50), seorang petani di Desa Majasari, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka menunjukkan Gua Tiang Nganjung di komplek pemakaman desa setempat yang dibuatnya sendiri menggunakan cangkul. Gua itu viral lantaran disebutkan bahwa baik Nuryana maupun istrinya bernama Tuti tinggal di gua tersebut. 

"Tapi kalau hujan besar, saya masuk gua biar lebih aman," ucapnya.

Diakuinya juga, bahwa ia kerap ketiduran saat berada di gua.

Media sosial dihebohkan dengan seorang perempuan asal Majalengka  tinggal di  gua bawah pemakaman. 
Media sosial dihebohkan dengan seorang perempuan asal Majalengka  tinggal di  gua bawah pemakaman.  (YouTube Rizquna Channel)

Hal itu yang membuatnya masih bertanya-tanya dengan kondisi yang terjadi.

"Gak tahu kenapa ya, memang kadang, ketika di dalam suka ketiduran gitu. Nyaman soalnya," jelas dia.

Nuryana menjelaskan, bahwa keberadaan gua yang dinamakan Gua Tiang Nganjung itu sudah ada sejak 7 tahun lalu.

Baca juga: Kisah Mistis Batu Iuh, Batu Raksasa di Kampung Cibatu Iuh Cianjur, Ular Buntung dan Aki Jangkung

Ia mengaku, gua tersebut dibuatnya seorang diri menggunakan cangkul.

Pria yang berprofesi sebagai petani kangkung itu beralasan, bahwa tujuan membuat gua tersebut adalah ingin mendulang daya tarik masyarakat untuk datang ke kompleks pemakaman itu.

"Ya itu tadi, biar orang-orang yang datang ke sini bisa lihat ada gua."

"Selain itu, yang belum pernah datang, jadi daya tarik orang untuk datang ke sini," katanya.

Lebih jauh bapak dua anak ini mengatakan, bahwa selain membuat gua, ia juga membuat 5 patung berwujud binatang dan sosok menyerupai orang.

Diketahui, binatang yang dimaksud, yaitu macan dan seorang buyut di desa setempat.

"Soalnya dari dulu memang tempatnya ini banyak untuk dibuat berdoa, jadi saya yang di sini sebagai petani kangkung itu iseng buat gua ini."

"Atas gua ini makam, selain itu ada patung-patung. Jadi saya buat gua ini, di atasnya makam."

"Panjang gua sekitar 5 meter, lebar 1 meter dengan tinggi bervariasi dari 50 sentimeter sampai 1,5 meter yang berada di dalam gua," ujar Nuryana.

Nuryana menambahkan, bahwa gua yang dibuatnya kurang lebih dua bulan itu, selain dimanfaatkan jadi tempat singgah, ia kerap salat di dalam gua tersebut.

Baca juga: Lima Tempat Wisata Bernuansa Mistis dan Horor di Jawa Barat, Ada yang Jadi Tempat Syuting Film

Menurutnya, siapa pun yang masuk ke gua tersebut harus salawat dan mengucapkan salam.

"Gua ini dibuat kecil dari depan, kalau di dalam bisa berdiri. Tujuannya, biar kalau yang masuk agar membungkuk yang artinya patuh ke setiap ajaran Allah SWT," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved