Bacaan Niat Salat Gerhana Bulan untuk Imam dan Makmum, Lengkap dengan Bacaan Latin dan Terjemahan
Seperti apa bacaan niat salat gerhana bulan bagi imam dan makmum? Simak di sini lengkap dengan bacaan latin dan terjemahan Bahasa Indonesia.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Seperti apa bacaan niat salat gerhana bulan bagi imam dan makmum? Simak di sini.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebuah fenomena alam Gerhana Bulan Total akan terjadi pada Selasa (8/11/2022) mendatang.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) melalui akun Twitter resminya pada Senin (31/1/2022).
"Halo #KawanBRIN, hari Selasa, 8 November 2022 mendatang akan ada fenomena Gerhana Bulan Total loh," tulis LAPAN dikutip dari Twitter @LAPAN_RI pada Selasa (1/11/2022).
Berdasarkan keterangan LAPAN, Gerhana Bulan Total akan berlangsung dengan durasi total 1 jam, 24 menit, 58 detik.
"Gerhana Bulan Total kali ini terjadi dengan durasi total selama 1 jam, 24 menit, 58 detik dan durasi umbral (sebagian + total) selama 3 jam, 39 menit, 50 detik," tambahnya.
Bagi umat Muslim, ada anjuran untuk melaksanakan salat gerhana di kala terjadinya sebuah gerhana bulan ataupun matahari.
Baca juga: Tata Cara Salat Gerhana Lengkap dengan Bacaan Niat dalam Tulisan Latin, Lakukan saat Gerhana Bulan
Lantas seperti apa bacaan niat salat gerhana bulan?
Niat Salat Gerhana Bulan
Salat gerhana bulan biasa disebut juga sebagai salat kusuf.
Bacaan niat salat gerhana bulan bagi imam dan makmum pun berbeda.
Berikut bacaan niat salat gerhana bulan:
1. Imam
أُصَلِّي سُنَّةَ الكسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً لله تَعَالَى
Ushallî sunnatal kusûfi rak‘ataini imâman lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: "Saya niat (melaksanakan) shalat sunnah Gerhana dua rakaat karena Allah ta’ala imaman."
2. Makmum
أُصَلِّي سُنَّةَ الكسُوفِ رَكْعَتَيْنِ مَأمُومًا لله تَعَالَى
Ushallî sunnatal kusûfi rak‘ataini makmûman lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: "Saya niat (melaksanakan) shalat sunnah Gerhana dua rakaat karena Allah ta’ala makmuman."
Tata Cara Salat Gerhana Bulan
Baca juga: Gerhana Bulan Total Terjadi pada 8 November, Berikut Deretan Fenomena Langit di Bulan November 2022
Melansir situs Kementerian Agama, berikut adalah tata cara salat gerhana:
1. Berniat di dalam hati;
2. Takbiratul ihram yaitu bertakbir sebagaimana salat biasa;
3. Membaca do'a iftitah, kemudian membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang lain sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih);
4. Kemudian ruku’;
5. Kemudian bangkit dari ruku' (i'tidal);
6. Setelah i'tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat lain. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama;
7. Kemudian ruku' kembali (ruku' kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku' sebelumnya;
8. Kemudian bangkit dari ruku' (i'tidal);
9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku', lalu duduk di antara dua sujud, kemudian sujud kembali;
10.Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka'at kedua sebagaimana rakaat pertama, hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya;
11.Salam.