Longsor Cadas Pangeran Sumedang
Buntut Batu Sebesar Mobil Berjatuhan, Anggota DPRD Minta Jalan Cadas Pangeran Ditutup
Rahmat berkaca dari kejadian longsor di Kecamatan Cimanggung pada 2021 silam, korban meninggal dunia terbanyak saat longsor susulan terjadi.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Berikut ini update Longsor Cadas Pangeran di Kabupaten Sumedang yang terjadi Sabtu (29/10/2022) dimana batu-batu sebesar mobil berjatuhan ke jalan, menerpa 2 kendaraan. Anggota DPRD Sumedang, Rahmat Juliadi meminta Jalan Cadas Pangeran yang kemarin, Sabtu (29/10/2022) longsor ditutup sementara waktu.
Hal ini agar tidak ada korban jika ada longsor susulan.
Rahmat berkaca dari kejadian longsor di Kecamatan Cimanggung pada 2021 silam, korban meninggal dunia terbanyak saat longsor susulan terjadi.
"Saya DPRD dari dapil 6 termasuk dapil saya Cadas Pangeran, menyarankan ke Pemkab Sumedang, juga kepada Polisi, TNI, dan instansi terkait agar jalan Cadas Pangeran ditutup," kata Rahmat kepada TribunJabar.id, Minggu (30/10/2022).
Dia mengaku prihatin dengan kejadian longsor kemarin sore, di mana batu-batu besar menggelinding dari atas tebing 50 meter dan menimpa dua mobil hingga ringsek. Sejumlah penumpang mobil pun terluka.
Menurut Rahmat, kejadian longsor di Jalan Cadas Pangeran bukan sekali ini terjadi.

Sebelumnya ada peristiwa di Cigendel di mana jalan ambles dan merusak dua rumah makan.
"Rekayasa lalu lintas, bagaimana pengemudi dialihkan via Rancakalong, atau jika sangat darurat via Cadas Pangeran atas, dengan pengaturan sangat ketat," kata Rahmat.
Opsi lainya adalah Tol Cisumdawu yang menghubungkan Sumedang Kota-Pamulihan dan sebaliknya, segera dibuka.
Baca juga: UPDATE Batu-batu Sebesar Mobil Berjatuhan di Jalan Cadas Pangeran, Lalu Lintas Sudah Dibuka Lagi
"Katany akan dibuka 28 Oktober, tapi enggak jadi. Harus segera dikomunikasikan, dan kalau mungkin dimanfaatkan," kata Rahmat.
Dia meminta segera jalan tol itu diuji kelayakan agar bisa dibuka untuk menghindari kemacetan, ancaman longsor, dan mengurangi beban jalan Cadas Pangeran.
"Bisa jadi bahan pertimbangan tol dibuka dulu seperti saat Idulfitri," kata Rahmat.
Longsor Sabtu Sore
Tebing setinggi sekitar 20 meter di jalan Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, longsor, Sabtu (29/10/2022) sore.
Longsor itu melepaskan batu-batu besar dari cengkeraman tanah tebing di kiri jalan arah Bandung-Sumedang.
Tiga bongkah batu besar seukuran mobil menggelinding ke jalan dan menimpa dua mobil yang melintas.
Dua mobil rusak parah. Keduanya adalah Fourtuner bernomor polisi G 8336 WP dan Honda Freed bernomor polisi B 2622 UBB.
Menurut pantauan TribunJabar.id, kondisi Freed tampak yang paling parah. Bagian tengah sebelah kiri mobil ini gepeng tertimpa batu.
Dari informasi yang dihimpun, lepasnya batu-batu ini terjadi pada sekitar pukul 15.30 WIB. Kejadian ini tidak dipicu cuaca buruk seperti hujan. Cuaca cerah.
TribunJabar.id menghimpun data dari kepolisian di lokasi kejadian bahwa tidak ada korban jiwa. Namun sejumlah penumpang dua kendaraan itu mengalami luka ringan.
Para korban telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diberikan penanganan medis.
Aparat gabungan TNI, Polisi, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang telah bersiaga di lokasi kejadian.
Material longsoran berupa tanah telah dibersihkan dari jalan. Namun, batu-batu besar itu belum dapat dievakuasi tanpa penggunaan alat berat.(Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana)