Daerah Rawan Longsor Diantisipasi, Ini Kondisi Terbaru Kawasan Sirnamulya Tol Cisumdawu Sumedang

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kawasan Sirnamulya di Kecamatan Sumedang Utara menjadi kendala utama penyelesaian Tol Cisumdawu seksi 2 (Pamulihan-Sumedang Kota). 

Kawasan ini sering longsor. Apalagi saat musim penghujan seperti sekarang ini. Longsor menghambat para pekerja untuk menyelesaikan tugas sesuai target waktu. 

Namun, kondisinya saat ini sudah lebih baik. Daerah-daerah yang rawan longsor sudah bisa diantisipasi. 

"Kondisi sekarang badan jalan sudah bersambung, perkerasan dengan aspal juga beres, tebing sudah diberisihkan," kata Asisten Pelaksana dan Pengawasan Satker Tol Cisumdawu, Yogi Gandie saat diwawancara TribunJabar.id di Kantor Satker Tol Cisumdawu, Jatinangor, Kabuapten Sumedang, Selasa (25/10/2022). 

Yogi mengatakan, saat ini yang sedang dilakukan para pekerja adalah menyelesaikan pembuatan marka jalan. 

"Untuk rambu-rambu, menyusul dipasang kemudian," ucapnya. 

Yogi menjelaskan, meski nyaris rampung, ruas tol itu belum diketahui pasti kapan akan dibuka.  "Kami sedang lakukan pengecekan ulang, setiap hari mengecek. Soal pembukaan, ada prosedurnya. Ada uji laik jalan, uji laik fungsi, dan prosedur yang lainnya," katanya.

Baca juga: Kajati Jabar Sebut Proyek Tol Cisumdawu Jadi Perhatian Kejaksaan Tinggi

Yogi Gandie masih menunggu instruksi dari Kementerian PUPR dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI DKI Jakarta-Jawa Barat terkait pembukaan jalan tol tersebut untuk umum.  

Beredar kabar pembukaan Tol Cisumdawu akan dilaksanakan pada 28 Oktober 2022, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. 

Baca juga: Tol Cisumdawu Seksi 2 Dibuka Akhir Oktober Ini, DPRD Sumedang Minta Hak Warga Ditunaikan

"Kami memang sudah dapatkan surat dari Komisi IV DPRD Sumedang, isinya undangan rapat, dan rapatnya baru akan digelar sore ini. Itu pun belum detail membahas pembukaan, judul rapatnya evaluasi saja," kata Yogi Gandie. (*)