Pencarian Hari Keempat Bocah Terseret Ombak di Indramayu, Tim SAR Dibagi Tiga Kelompok
Terhitung, proses pencarian bocah malang yang terseret ombak di Kabupaten Indramayu tersebut sudah memasuki hari keempat.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU- Keberadaan Muhamad Rizki (12) yang hilang terseret ombak saat bermain di Pantai Desa Mekarsari, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu belum juga ditemukan hingga Rabu (24/8/2022).
Terhitung, proses pencarian bocah malang yang terseret ombak tersebut sudah memasuki hari keempat.
Tim SAR Gabungan pun masih terus berupaya secara maksimal melakukan pencarian anak yang terseret ombak itu.
Kepala Kantor SAR Bandung sekaligus SMC (SAR Mission Coordinator), Jumaril, mengatakan, selain penyisiran di laut, tim juga melakukan penyisiran di areal pantai.
"Untuk rencana pencarian kami lakukan sesuai SAR Map Prediction," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Baca juga: KRONOLOGI Bocah 12 Tahun di Indramayu Terseret Ombak di Pantai, Pamit Main Bola di Lapangan
Jumaril menyampaikan, untuk hari ini, ada 3 tim atau SRU yang dikerahkan melakukan pencarian.
SRU 1 melakukan pencarian korban dari LKP hingga ke barat PLTU Sumur Adem seluas 2.12 Nm atau sekitar 5 KM menggunakan LCR Basarnas.
SRU 2 melakukan pencarian korban di sekitar PLTU Sumur Adem seluas 1.56 Nm atau sekitar 3 KM dilakukan oleh Security PLTU Sumur Adem.
"Terakhir, SRU 3 melakukan pencarian korban dengan melakukan penyisiran darat sejauh 3.17 Km atau sekitar 7 KM," ujar dia.
Adapun unsur SAR yang terlibat dalam pencarian hari ini antara lain Basarnas Bandung Pos SAR Cirebon, Kapal patroli DitPolair Polda Jabar, Posmat TNI AL Eretan Wetan, Satpolairud Polres Indramayu, Koramil Anjatan, dan Polsek Patrol.
Terlibat juga BPBD Indramayu, PT. PJB UBJOM PLTU Indramayu, TAGANA Indramayu, SAR MTA Cirebon, SIGMA Rescue Indramayu, Aparat Kecamatan Patrol, Aparat Desa Mekarsari, dan masyarakat setempat.