Persib Bandung
Soal Persib Bandung di Papan Bawah, Robert Alberts: Jarak Masih Tipis dan Masih Bisa Dikejar
Posisi di klasemen sementara akibat Persib Bandung hanya mampu raih satu poin dari dua laga awal Liga 1 2022/2023.
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Menjelang pertandingan ketiga Liga 1 2022/2023 pada akhir pekan ini, Persib Bandung berada di papan bawah klasemen.
Posisi di klasemen sementara akibat Persib Bandung hanya mampu raih satu poin dari dua laga awal Liga 1 2022/2023.
Tim asuhan Robert Alberts mendapatkan satu poin saat bertandang ke markas Bhayangkara FC pada Minggu (24/7) lalu.
Pada pertandingan kandan perdana di Liga 1 2022/2023, Maung Bandung malah gagal mendapatkan poin saat berhadapan dengan Madura United, Sabtu (30/7/2022).
Menyusul hasil dua pertandingan itu, Maung Bandung kini berada di posisi 16 klasemen Liga 1 2022/2023.
Baca juga: Pemain Cedera Mulai Pulih, Robert Alberts Siap Bangkitkan Persib Bandung di Stadion Segiri Samarinda
Menurut Robert Alberts, posisi tersebut tak bisa disimpulkan Persib Bandung bermain buruk.
Pelatih asal Belanda itu mengatakan, dua pertandingan itu hanya awalan dari kompetisi berlangsung 34 laga. Sejauh ini, ucapnya, jarak antartim di klasemen sementara masih tipis dan masih bisa dikejar.
"Klasemen di liga itu baru bisa dihitung saat sudah memainkan lima sampai enam pertandingan. Sekarang satu sama lain jaraknya masih tipis. Jadi dua pertandingan awal itu terlalu dini untuk menyimpulkan hasil klasemen," ucap Robert Alberts kepada wartawan di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Selasa (2/8/2022).
Selain mendapatkan satu poin dan berada di posisi bawah klasemen, Persib Bandung mengawali dua pertandingan awal itu dengan kebobolan lima gol.

Baca juga: Persib Bandung di Zona Degradasi, Robert Berkilah: Klasemen Dihitung Setelah 5-6 Pertandingan
Hal itu membuat Robert Alberts fokus untuk pertandingan selanjutnya agar bisa raih kemenangan.
"Kehilangan lima poin dan kebobolan lima gol memang tidak bagus untuk tim, tapi itu di dua pertandingan awal. Pada musim lalu, kami memiliki catatan pertahanan terbaik di liga, dengan begitu kami bisa menatap laga selanjutnya dengan baik," ucapnya.
Dua pertandingan awal itu menjadikan catatan untuknya dan pemain. Robert Alberts mengatakan hal itu wajib dibenahi dan mencari akar masalahnya.
"Hal itu tentu wajib diperhatikan, kenapa kami bisa kebobolan begitu banyak. Kami akan menganalisa bagaimana hal itu bisa terjadi dan kami akan periksa performa individual dari pemain," kata Robert Alberts.