Tangis Ayu Pacah Saat Kapolres Subang AKBP Sumarni Serahkan Kursi Roda, Sudah Lumpuh 22 Tahun
Tangis Ayu Juliani Fitri pecah. Air matanya tumpah saat dia mendapatkan kursi roda dari Kapolres Subang, AKBP Sumarni, Jumat (8/7/2022).
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Giri
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Tangis Ayu Juliani Fitri pecah. Air matanya tumpah saat dia mendapatkan kursi roda dari Kapolres Subang, AKBP Sumarni, Jumat (8/7/2022).
Tangisan Ayu turut membuat AKBP Sumarni yang merupakan kapolres perempuan satu-satunya di Jawa Barat itu ikut meneteskan aria mata. Apalagi dia melihat kondisi Ayu yang memprihatinkan.
Ayu merupakan gadis 23 tahun asal Dusun Jalitri, RT 021/RW 09, Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Dia sudah 22 tahun mengalami kelumpuhan.
Artinya, dia sejak usia setahun mengbiskan hari-harinya di tempat tidur.
Ayu merupakan anak dari pasangan Asep Komarudin dan Eni Nuraini.
Selama ini, Ayu sangat memimpikan memiliki kursi roda. Sebab, kursi roda yang dia miliki sebelumnya, hanyut terbawa banjir dua tahun silam.
"Ayu, senang enggak dapat kursi roda?" tanya Sumarni.
Ayu pun langsung mengangguk sambil menangis.
Sumarni langsung menaikkan Ayu ke kursi roda. Mantan Kapolres Kota Sukabumi ini langsung mendorong Ayu ke depan rumah.
Baca juga: Ratusan Warga Turun ke Sungai Meriahkan Acara Festival 7 Sungai di Subang, Menangkap Ikan
"Kita keluar, ya. Ayu biar seger terkena udara dan tidak jenuh di kasur terus," ucap Sumarni.
Sumarni mengatakan, keluarga besar Polres Subang bersama Polsek Pamanukan dan donatur mengantarkan kursi roda dan lainnya untuk Ayu karena membutuhkan kursi roda untuk aktivitas sehari-hari.
"Kami juga berharap masih banyak lagi pihak-pihak yang mungkin bisa kirim bantuan kepada Ayu. Semoga kegiatan pemberian bantuan sosial ini bermanfaat bagi Ayu dan keluarga," katanya.
Selain memberi kursi roda, AKBP Sumarni menawarkan pekerjaan kepada ibu Ayu, Eni Nuraini, agar berpenghasilan dan bisa merawat Ayu.
"Kalau mau kerja di rumdin, supaya ada penghasilan dan bisa rawat Ayu," ucapnya.
Nenek Ayu, Ipah, sangat berterima kasih banyak kepada Kapolres Subang AKBP Sumarni atas bantuan yang diberikan kepada cucunya.
"Terima kasih Bu Kapolres, akhirnya keinginan Ayu punya kursi roda kesampaian," ucap Ipah.
Baca juga: Bek Persib Bandung Ini Harus Atur Waktu antara Karier Sepak Bola dan Kuliah: Ingin Lulus Bulan Depan
Selama ini, kata Ipah, Ayu hanya dapat berbaring di atas kasur.
"Saya berdoa kepada Allah supaya bisa punya kursi roda, akhirnya doa ini terkabul," ucap Ipah sambil menangis bahagia.
Ipah mengatakan, Ipah yang selama ini merawat Ayu setelah orang tuanya bercerai.
"Ibunya tidak bisa merawatnya karena harus mencari nafkah untuk kebutuhan hidup," katanya. (*)