Viral Mobil Sedan Tabrak belasan Sepeda Motor, Sopir Ternyata Culik dan Sandera Gadis 16 Tahun
Pengemudi sedan, pria berinisial R (42) diamuk massa. Rupanya, sebelum menabrak belasan sepeda motor, pelaku sempat melakukan tindakan kriminal
Perburuan pelaku bermula saat polisi menerima laporan adanya kasus penculikan terhadap seorang gadis berinisial CAT (16) di kawasan Mall Season City, Jakarta Pusat, Senin (4/7/2022).
Korban CAT diketahui sebelum diculik pelaku R sempat izin kepada kedua orangtuanya untuk pergi ke mall.
Korban CAT diketahui sebelum diculik pelaku R sempat izin kepada kedua orangtuanya untuk pergi ke mall.
"Beberapa waktu kemudian saksi menghubungi pelapor (orangtua korban) menjelaskan bahwa korban dibawa terlapor atau seorang laki-laki tidak dikenal dengan menggunakan mobil," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes PPol Endra Zulpan dalam keterangannya, Selasa (5/7/2022).
Selain itu, kata Zulpan pelaku juga meminta uang tebusan kepada orangtua korban.
Tak tanggung-tanggung, jumlah uang tebusan yang dipinta senilai Rp 50 juta.
"Terlapor juga meminta uang tebusan sebesar Rp 50 juta," jelasnya.
Zulpan mengungkapkan pelaku juga mengambil uang dan barang-barang berharga milik korban.
Setelah itu, pelaku akhirnya menurunkan korban.
"Sebelumnya terlapor memaksa korban untuk mengambil uang tunai di ATM CIMB Niaga daerah Jalan Raya Kodam, Jakarta Pusat pukul 13.25 WIB senilai Rp 5 juta," ungkapnya.
Baca juga: Mobil CR-V di Pangandaran yang Kecelakaan Masuk Jurang Dievakuasi Tim Derek, Kondisinya Rusak Parah
Atas laporan itu, polisi bergerak cepat untuk menangkap pelaku.
Polisi mencium jejak pelarian pelaku hingga ke Kampung Bahari, Jakarta Utara.
Setelah diketahui keberadannya, lanjut Zulpan, polisi langsung mengejar pelaku hingga ke kawasan Sunter, Jakarta Utara hingga pelaku menabrak belasan kendaraan.
"Pada saat melakukan pengejaran, pelaku melawan arah dan banyak menabrak korban-korban lain, kemudian pelaku juga tidak kunjung berhenti dan tim opsnal melakukan tindakan kepolisian yang terarah serta terukur untuk melumpuhkan pelaku," katanya.
Bermodus pura-pura jadi polisi