Jalan Walini Rancaekek Jadi Enak Dipandang, Ada Karya Seni Unik dari Sampah Diapers Dipajang
Tak seperti biasanya, di pinggir Jalan Walini, Rancaekek Kabupaten Bandung, Minggu (5/6/2022) berjejer beragam karya seni, yang menarik perhatian o
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Darajat Arianto
"Paling untuk saat ini kita tidak jual beli, paling kalau mau silahkan anda berdonasi untuk kegiatan kami," tuturnya.
Bukan tanpa alasan, Pandi menggelar karyanya di sepanjang Jalan Walink, menurut Pandi, maksudnya menggelar pameran di Jalan Walini karena banyak orang yang berlalu lalang.
"Selain itu, kebetulan Jalan Walini ini waktu tahun 2018 penuh dengan tumpukan sampah. Maka saya berinisiatif gimana caranya Jalan Walini ini bersih dan bisa membuat sebuah karya," tuturnya.
Alhamdulillah, kata Pandi, dalam waktu 4 tahun perjuangannya, untuk merubah jalan walini tanpa ada anggaran dari pihak manapun dengan menggunakan modal menjual sampah.
"Sampah kita jual, hasilnya kita berikan untuk keperluan sebuah karya," tuturnya.
Dari tumpukan sampah yang ada di Jalan Walini itu, menjadi inspirasi bagi Pandi, untuk berkarya memanfaatkan sampah tersebut.
Pandi bersyukur, respon masyarakat antusias sekali, walau awalnya respon masyarakat menganggap Pandi sebagai orang gila.
"Awalnya dianggap orang gila, seperti orang yang tidak bertanggung jawab karena dengan kelakuan kita kaya gini. Tapi itulah cara kita untuk merubah suatu daerah," ujarnya.
Menurut Pandi, sampah di lingkungan Rancaekek masih sama, sampah masih berserakan di mana mana.
"Jadi tujuan kami kenapa melakukan kegiatan pameran ini, dengan harapan banyak orang yang menduplikasi kegiatan ini, dan bisa dilaksanakan di daerahnya masing-masing," ucapnya. (*)