UPDATE Kasus Subang: Ada Benda Hilang di TKP Perampasan Nyawa Ibu dan Anak, Warga Bilang Begini
Fakta baru kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang, berdasarkan pantauan Tribunjabar.id, Selasa(31/5/2022) ternyata ada benda hilang di TKP
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Fakta baru kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang, berdasarkan pantauan Tribunjabar.id, Selasa(31/5/2022) ternyata ada benda yang hilang di TKP.
Satu unit mobil sedan, yang sejak peristiwa perampasan nyawa Tuti Suhartini dan Anak gadisnya Amalia Mustika Ratu terjadi, hingga menjelang puasa kemarin masih terparkir di tempat parkir rumah tersebut, hari ini terlihat sudah tidak ada.
Belum diketahui pasti mobil sedan tersebut dibawa kemana, apakah dibawa oleh pihak pemilik rumah atau penyidik dari pihak kepolisian.
Sementara keterangan dari masyarakat setempat, mereka juga mengaku tak tahu dan tak memperhatikan kondisi rumah apalagi keberadaan mobil sedan tersebut.
"Kurang begitu tahu soal keberadaan mobil sedan saat itu, dulu sih waktu pertama kejadian memang liat ada mobil sedan,kalau sekarang tidak ada, kita kurang tahu juga," ujar Wahyudin warga sekitar, yang tiap hari melintas di depan TKP
Wahyudin, juga mengaku tak begitu memperhatikan rumah TKP kasus perampasan Ibu dan Anak tersebut.
" Sekalipun setiap hari melintas di depan TKP, namun tak begitu memperhatikan rumah TKP perampasan Ibu dan anak tersebut," Katanya.
Wahyudin berharap, kasus perampasan Ibu dan anak yang sudah berlalu berbulan-bulan tersebut, bisa segera menemukan titik terang. Karena hingga saat ini kasusnya jalan ditempat tak ada titik terang.
Baca juga: UPDATE Kasus Subang: Garis Polisi di Rumah Tempat Perampasan Nyawa Ibu dan Anak Terputus Karena Ini
"Semua masyarakat tentunya berharap, kasus perampasan nyawa ibu dan anak yang menggemparkan publik yang sudah berlalu hampir 10 bulan tersebut bisa segera terungkap," harapnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di TKP, kondisi rumah yang menjadi saksi bisu hilangnya nyawa ibu dan anak tersebut, saat ini terlihat kumuh dan ditumbuhi rerumputan, serta garis polisi pun di TKP sudah terlihat terputus jatuh di tanah. (*)