Pangandaran Padat Pengunjung, Wagub Jabar Akui Prokes Covid-19 Tak Seperti Tahun Lalu, tapi . . .

Selama libur Lebaran, objek wisata di Kabupaten Pangandaran, Jawa barat, menjadi tempat tujuan masyarakat dari berbagai daerah untuk berwisata.

Penulis: Padna | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar
Suasana objek wisata Pantai Barat Pangandaran yang padat pengunjung, Jumat (6/5/2022) pagi. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Selama libur Lebaran, objek wisata di Kabupaten Pangandaran, Jawa barat, menjadi tempat tujuan masyarakat dari berbagai daerah untuk berwisata.

Namun, padatnya pengunjung di objek wisata Pangandaran mengakibatkan terjadinya kerumunan, mengabaikan protokol kesehatan Covid-19 seperti memakai masker dan tidak ada jaga jarak.

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengakui, penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 tidak seperti tahun sebelumnya.

"Soal prokes memang kami akui tidak seperti tahun kemarin. Karena memang, di sini orangnya banyak. Tetapi, saya punya keyakinan insyaallah di Jawa barat ini pandemi akan berakhir," ucap Uu saat ditemui Tribunjabar.id di sela-sela monitoring di pos 4 Pantai Barat Pangandaran, Jumat (6/5/2022) pagi.

Apalagi, kata Uu, ia sudah mendapat kabar bahwa bed occupancy ratio (BOR) sudah nihil.

Tempat-tempat isolasi sudah kosong, di rumah sakit-rumah sakit juga kosong.

"Kami yakin, setelah libur Lebaran tahun ini tidak ada lagi peningkatan (kasus Covid-19)," ujarnya.

Meski begitu, kata dia, pemerintah menyarankan kepada masyarakat untuk tetap menjalankan prokes selama liburan.

"Pak Gubernur juga menguatkan kepada kita, tentang prokes-prokes sekalipun di tempat wisata."

"Wisata boleh, tetapi prokes tetap dilaksanakan," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved