Mudik Lebaran 2022

Kondisi Terkini Tol Cisumdawu Ruas Sirnamulya, Hanya One Way untuk Mudik Lebaran Nanti

Tidak bisa dipakai dua jalur kendaraan karena lebar jalan pun belum sempurna untuk dipakai dua arah.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
kiki andriana/tribun jabar
Kondisi Jalan Tol Cisumdawu, di Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang, Jumat (22/4/2022) petang. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Ruas Tol Cisumdawu di daerah Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang yang dikabarkan sering longsor memang kondisinya mengkhawatirkan untuk dipakai saat mudik Lebaran 2022.

Pantauan TribunJabar.id di lokasi pengerjaan jalan tol itu, Jumat (22/4/2022) dalam keadaan gerimis, tampak jalan yang setengah tanah setengah beton berada di dasar lembah. 

Jalan itu diapit dua punggung bukit yang merupakan bukit yang dibelah atau tanah singkapan.

Tanah yang curam saat dilihat dari atas itu tampak berwarna merah. 

Ada sebagian dinding singkapan yang telah ditembok dengan pola terasering. 

Di sekitar jalan, ada banyak kendaraan berat seperti backhoe dan puluhan truk pengangkut tanah. 

Pada jalan yang sedang dibeton demi mengejar jadwal mudik, terhampar pasir hitam yang warnanya kontras di antara tanah merah. 

"Di sini sering kali longsor. Dulu pernah jalan itu dibeton, namun rusak akibat tanah yang bawah ambles, tanah dari atas longsor menimpa beton jalan," kata Asep Apendi (50), warga Dusun Antaria RT01/07 Desa Sirnamulya

Dia yang rumahnya berada di dekat proyek tol di Sirnamulya dan kini rumahnya ituk terdampak retak-retak pada dinding mengaku memperhatikan terus perkembangan jalan di daerah itu. 

"Itu alasannya kenapa terlihat ada sedikit menanjak. Karena itu bekas longsoran dan kini karena untuk mudik, dibeton kembali," katanya saat ditemui TribunJabar.id, di Sirnamulya. 

Jalan tol ini sekalipun dibuka hanya mampu untuk one way.

Tidak bisa dipakai dua jalur kendaraan karena lebar jalan pun belum sempurna untuk dipakai dua arah.

Terakhir longsor yang hebat itu tiga tahun lalu. Rumah saya sendiri hanya berjarak 15 meter dari lokasi longsor itu.

"Warga juga jadi ikut resah proyek terus berjalan dan kami terus mendapatkan dampaknya," ucapnya. 

Pemerintah Kabupaten Sumedang telah menyiapkan jalur ansipatif untuk menghindari kemacetan di jalur arteri bagi pemudik. 

Jalur itu adalah difungsikannya jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) sejak seksi 1 hingga seksi 3.

Meski, untuk seksi 2 (Pamulihan-Sumedang) dan seksi 3 (Sumedang-Cimalaka) sesungguhnya belum dioperasikan sebagaimana seksi 1 (Cileunyi-Pamulihan). 

Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengatakan penggunakan jalan tol tembus ke Cimalaka itu sebagai bagian dari kesiapan Pemerintah Kabupaten Sumedang dalam menyambut para pemudik tujuan Sumedang maupun hanya melintas. 

"Kami telah menggelar rapat bersama Forkopimda dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), bahwa kami meminta PT Citra Karya Jabar TOl (CKJT) pengembang jalan tol Cisumdawu agar tembusan dari Pamulihan ke Cimalaka bisa dipergunakan mudik," kata Dony saat diwawancara TribunJabar.id, Kamis (21/4/2022) di Gedung Negara.

Dia mengatakan, CKJT bersedia membuka jalur tersebut yang saat ini masih dalam pengerjaan karena ada beberapa titik longsor di  wilayah Mulyasari dan Sirnamulya di Sumedang Utara. 

Jalan tol itu akan dibuka pada H-7 lebaran Idulfitri 2022. Namun, tidak sembarangan kendaraan bisa melintas. Yang bisa menggunakan jalur ini hanyalah kendaraan yang mengarah dari Bandung ke Sumedang.

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved