Pergerakan Tanah di Garut, Kantor Desa Panggalih Cisewu Terancam Ambruk
Kantor Desa Panggalih di Garut retak-retak dan terancam ambruk karena pergerakan tanah.
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: taufik ismail
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Salah satu kantor desa di Garut terancam ambruk karena pergerakan tanah, beberapa sudut bangunan diketahui sudah mengalami retakan serius.
Peristiwa tersebut terjadi di Kantor Desa Panggalih, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Sekretaris Desa Panggalih, Iwa Gartiwa mengatakan pergerakan tanah tersebut sudah terjadi dari beberapa bulan yang lalu, tapi di bulan ini merupakan yang terparah hingga membuat bangunan kantor terancam.
"Tanahnya anjlok memang sudah dari dulu tapi sekarang yang paling parah, bangunan kantor terancam dan sudah retak serius," ujarnya kepada Tribunjabar.id, Rabu (20/4/2022) melalui sambungan telepon.
Iwa menjelaskan di sekitar bangunan kantor desa tersebut terdapat bangunan lain seperti posyandu, pasar desa dan dua rumah warga.
Pihaknya khawatir pergerakan tanah tersebut semakin parah apalagi kawasan tersebut dalam beberapa pekan ini terus menerus diguyur hujan.
"Dari dinas desa sudah komunikasi, kami diimbau mencari tempat untuk memindahkan pelayanan sementara, soalnya takut juga," ucapnya.
Iwa berharap Pemkab Garut nantinya bisa merelokasi kantor desa ke kawasan yang lebih aman.
Karena menurutnya jika terus menerus berada di kawasan tersebut dikhawatirkan mengancam keselamatan.
Baca juga: 300 Ribu Kendaraan Diprediksi Masuk Garut Saat Mudik Lebaran, Jalur Wisata Diperbaiki