Kasus Polisi Tembak Polisi di Solo, Terungkap Apa yang Terjadi dan Apa Penyebabnya

Yang ditembak adalah PS (26), anggota Polres Wonogiri sementara penembaknya adalah anggota Resmob Polresta Solo.

Editor: Ravianto
Kolase Tribun Jabar
Ilustrasi polisi tembak polisi di Kartasura. Ternyata yang ditembak adalah polisi yang melakukan pemerasan. 

TRIBUNJABAR.ID, SUKOHARJO - Aksi penembakan membuat heboh warga Kartasura, Selasa (19/4/2022) malam.

Ternyata penembakan itu melibatkan sesama polisi atau oknum polisi menembak polisi.

Yang ditembak adalah PS (26), anggota Polres Wonogiri sementara penembaknya adalah anggota Resmob Polresta Solo.

PS ditembak di daerah Makamhaji, Kartasura. Penembakan tersebut diduga karena PS terlibat pemerasan bersama rekan-rekannya.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat dikonfirmasi membenarkan lokasi penembekan tersebut berada di wilayah Makamhaji.

"Iya benar, lokasi di Sukoharjo. Tapi untuk kasus ini yang menangani Polda," ucap Wahyu, Rabu (20/4/2022) sore.

Sementara itu, menurut keterangan salah seorang warga setempat, Rivalno Adi Prasetya, saat itu dia sedang menjaga rental PS.

Lalu, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan dari depan counter rentalnya.

"Terdengan suara tembakan 3-4 kali, lalu pada keluar," jelasnya.

Dia menjelaskan, sebelumnya ada mobil jenis Toyota Avanza sempat berhenti di simpang tiga di depan tokonya.

Sementara sejumlah orang yang diduga polisi berjumlah sekira 4 orang sudah bersiap di seberang jalan.

"Tiba-tiba mobilnya ditembaki, terus mobilnya langsung kabur ke arah selatan," tuturnya.

Dia menjelaskan, mobil itu ditembak pada bagian depan, yang membuat bemper depan mobil sempat terlepas.

Setelah itu, datang satu mobil yang dia tidak mengetahui jenisnya.

"Mobilnya warna gelap datang. Di sana ada orang yang sudah diborgol," ungkapnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved