Rekomendasi Menu Buka Puasa, Nasi Goreng Keruk Khas Indramayu, Memasaknya Tak Pakai Minyak Goreng
Goreng Keruk khas Kabupaten Indramayu ini cocok dijadikan rekomendasi untuk menu buka puasa yang uniknya tak perlu minyak goreng untuk memasaknya
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Nasi Goreng Keruk khas Kabupaten Indramayu ini sangat cocok dijadikan rekomendasi untuk menu buka puasa.
Uniknya, nasi goreng yang satu ini dibuat tanpa menggunakan minyak goreng.
Hal tersebut tentunya menjadi kabar baik untuk kaum ibu-ibu menyikapi langka dan mahalnya minyak goreng sekarang ini.
Menu berbuka puasa Nasi Goreng Keruk ini coba dipraktekan Chaerotunnisa, warga Desa Cantigi Kulon, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu.
Selain demi menyikapi mahalnya minyak goreng kemasan, ia ingin menyuguhkan hidangan berbuka puasa yang sehat untuk keluarganya di rumah.
Sepintas, Nasi Goreng Keruk ini tidak berbeda dengan nasi goreng pada umumnya. Lanjut dia, membedakan hanya dari proses pembuatannya.
"Memasaknya tidak menggunakan minyak goreng tapi dimasak dengan cara disangrai pada wajan teflon anti lengket," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Kamis (7/4/2022).
Chaerotunnisa menyampaikan, dalam membuat Nasi Goreng Keruk ini, ia sudah menyiapkan bahan-bahan.
Bahan tersebut adalah
-wortel
-brokoli
-bawang bombay
-bawang putih
-daun bawang
-penyedap rasa
-garam
-kecap
-telur
-udang yang telah direbus
-cabai merah
-dan tentunya nasi.
Sebelum memasak, kata Chaerotunnisa, wajan anti lengket dipanaskan terlebih dahulu.
Setelah panas, kemudian masukan wortel, brokoli, daun bawang, dan cabai merah lalu ditumis tanpa menggunakan minyak goreng dengan api sedang.
Setelah itu masukan irisan bawang bombay dan bawang putih.
"Kemudian ambil juga nasi secukupnya lalu tempatkan ke dalam wadah dan dicampur dengan telur yang sudah kocok hingga merata," ujar dia.
Disampaikan Chaerotunnisa, setelah bahan-bahan yang ditumis itu harum, masukan nasi yang sudah dicampur telur lalu masak dengan api besar.
Setelah tercampur rata, lalu masukan garam, bumbu penyedap rasa, dan kecap secukupnya.
"Lalu aduk sampai merata, setelah matang angkat dan sajikan dengan toping udang rebus juga sayuran," ujar dia.
Rasa dari Nasi Goreng Keruk ini pun tidak kalah dengan nasi goreng pada umumnya.
Menu masakan yang satu ini pun sangat cocok menjadi salah satu alternatif untuk menyiasati kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng seperti sekarang ini.
Di sisi lain, nama Nasi Goreng Keruk ini diambil karena dimasak tanpa menggunakan minyak goreng.
Baca juga: Lezatnya Pindang Gombyang Khas Indramayu, Cocok Juga Jadi Menu Buka Puasa
Cara memasaknya dengan cara dikeruk-keruk saat diaduk agar tidak menempel pada wajan.
Nasi Goreng Keruk ini pun sebelumnya ia ikut lombakan dalam Festival Kuliner Olahan Makanan Khas Indramayu Tanpa Minyak yang sebelumnya digelar Pemkab Indramayu.
Menu Nasi Goreng Keruk ini pun sudah ada sejak zaman dahulu dari nenek moyangnya.
"Saat ini minyak goreng sedang susah dan kalaupun ada juga harganya mahal. Karena itu, saya jadi terpikir membuat resep nasi goreg keruk ini," ujar dia. (*)

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/nasi-goreng-keruk-khas-indramayu.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Suasana-Sushi-Republic-di-Kota-Bandung.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Ortahisar-desa-bersejarah-yang-berada-di-jantung-kawasan-Cappadocia.jpg) 
											 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Ketua-DPD-Asita-Jabar-Daniel-G-Nugraha.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/hari-pariwisata-dunia.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Sawah-Lope-di-desa-cikaso-Kuningan.jpg)