Kacau, Alat Pantau Aktivitas Gunung Api Gamkonora Halmaera Hilang, Diduga Dicuri, Data Terhambat
Alat tersebut diketahui hilang pada 22 Maret 2022, setelah data lapangan tidak muncul lagi di monitor pos pengamatan.
TRIBUNJABAR.ID, TERNATE - Diduga dicuri, perangkat alat pemantau aktivitas seismik gunung api hilang.
Peristiwa ini terjadi di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.
Alat pemantau aktivitas seismik gunung api Gamkonora hilang.
Baca juga: Kasus Subang Soal Uang Dana Desa Rp 83 Juta yang Dicuri, Polres Subang Langsung Turunkan Tim
Alat tersebut diketahui hilang pada 22 Maret 2022, setelah data lapangan tidak muncul lagi di monitor pos pengamatan.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyampaikan itu lewat akun Istagram.
Postingan PVMBG berupa video berdurasi pendek memperlihatkan sebuah ruangan diperkirakan berukuran 1x1 meter.
Disitu tampak ada gulungan kabel serta beberapa botol air mineral.
Kemudian tertulis: "Telah hilang accu dan regulator peralatan G. Gamkonora, Maluku Utara. Saat ini, tingkat aktivitas G. Konora adalah level II (waspada). Kejadian tersebut dapat menghambat pengiriman data ke kantor pusat. Jangan dicontoh ya Kawan Mitigasi."
Selain itu, PVMBG juga menuliskan kronologis kejadian.
Pada hari Sabtu, 19 Maret 2022, stasiun pengamatan Gunung Gamkonora memberitahukan bahwa seismik tiba-tiba menghilang.
Baca juga: Viral Komplotan Pencuri Bermobil Bobol Ruko yang Terekam CCTV, Barang Berharga Raib Dicuri
Kemudian, pada tanggal 22 Maret 2022, dilakukan pengecekan pada stasiun seismik sudah tidak ada.
Petugas gunung api setempat telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melaporkan kejadian itu.
Sebagai informasi, alat pemantau tersebut fungsinya memantau aktivitas kegempaan gunung api.
Alat ini sangat penting sebagai referensi atau data utama pada sistem pemantauan gunung api.
Artikel ini telah tayang di TribunTernate.com dengan judul Alat Pantau Aktivitas Gunung Api Gamkonora Halmahera Barat Hilang