Ini Makam Embah Dalem Jagat Sakti, Panglima Perang yang Tanah Makamnya Dibawa Gubernur ke IKN
Embah Dalem Jagat Sakti ini merupakan seorang panglima perang di Umbul Kahuripan Kaadipatian Ukur pada tahun 1620.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Seli Andina Miranti
"Teu hurip artinya susah mencari kehidupan baik pekerjaan atau bisnis, Lara balangsak yaitu mengobati orang yang susah akibat terkena penyakit yang tidak bisa diobati oleh medis serta Ngahuripan yaitu menyiramkan air keramat sebelum membangun dan mendirikan rumah," Kata Hernandi.
Kemudian, untuk tanah makam Embah Dalam Jagat Sakti, kata dia, selalu dipakai sawen atau tolak bala dan upacara tertentu. Bahkan, tanahnya selalu dihadirkan bersama sesajen kemudian dikubur. Khasiatnya, rumah menjadi asri serta mampu menangkal santet, baruang, dan teluh.
"Berdasarkan penjelasan dari juru kunci soal tanah dan air keramat itu, serta pertimbangan kami dari Disparbud maka tanah dan air keramat memenuhi syarat untuk dipakai dalam upacara Ibu Kota Negara," ucapnya.