Pemkot Cirebon Upayakan Personel Damkar yang Berstatus Honorer Diangkat Jadi PPPK

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Pemkot Cirebon mengupayakan ratusan personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Cirebon menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, mengatakan, hingga kini ratusan personel pemadam kebakaran tersebut masih berstatus tenaga honorer.

Pihaknya memastikan, saat ini Pemkot Cirebon tengah menginventarisir untuk pengangkatan PPPK dan masih menunggu jawaban dari pemerintah pusat.

"Semoga proses pengajuannya dimudahkan, sehingga menjadi motivasi bagi para petugas damkar untuk mengabdi pada masyarakat," ujar Eti Herawati saat ditemui usai menghadiri tasyakuran peringatan HUT ke-103 Damkar di kantor Dinas Damkar Kota Cirebon, Jalan Terusan Bima, Kota Cirebon, Sabtu (5/3/2022).

Ia mengatakan, selama personel damkar tidak hanya menangani kebakaran, melainkan persoalan kedaruratan lainnya yang terjadi di masyarakat.

Bahkan, termasuk evakuasi satwa liar yang ditemukan di lingkungan sekitar masyarakat Kota Udang, dari mulai tawon vespa, ular, dan lainnya.

Karenanya, pihaknya menilai tingginya dedikasi dan pengabdian para petugas damkar sudah sepatutnya diganjar dengan diangkat menjadi PPPK.

"Dalam kesempatan ini, saya juga mengapresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh personel Dinas Damkar Kota Cirebon," kata Eti Herawati.

Kepala Dinas Damkar Kota Cirebon, Adam Nuridin, menyampaikan, telah berkoordinasi dengan pemerintah pusat perihal peningkatan status dari honorer menjadi PPPK.

Bahkan, pihaknya juga telah menyerahkan data-data yang dibutuhkan pemerintah pusat untuk prosedur pengangkatan 260 personel damkar yang masih berstatus tenaga honorer.

Ia mengakui, upaya pengangkatan personel damkar menjadi PPPK untuk menindaklanjuti penghapusan tenaga honorer yang direncanakak pemerintah pusat pada tahun depan.

"Kami berharap, 260 personel Dinas Damkar Kota Cirebon yang masih berstatus honorer tersebut bisa diangkat menjadi PPPK," ujar Adam Nuridin.