Token ASIX Itu Apa? Aset Kripto yang Dirilis Anang-Ashanty, Kini Bikin Heboh karena Cuitan Bappebti
Apa itu token ASIX yang lagi ramai dibicarakan? Nah token ini bisa dikatakan aset kripto yang diluncurkan Anang Hermansyah.
TRIBUNJABAR.ID - Apa itu token ASIX yang lagi ramai dibicarakan? Nah token ini bisa dikatakan aset kripto yang diluncurkan Anang Hermansyah.
Anang dan istrinya, Ashanty terjun ke dunia kripto merilis sebuah aset digital berupa token yaitu ASIX.
ASIX token adalah aset digital yang dibangun menggunakan teknologi blockchain Binance. Sejak diluncurkan pada 27 Januari 2022, token ini langsung laris manis.
Baca juga: Nasib Token ASIX Anang Hermansyah di Bursa Kripto, Dilarang Dijual? Ashanty Ungkap Fakta Sebenarnya
Keluarga Anang memperdagangkan ASIX token melalui exchanger global, PancakeSwap.
Nilai asetnya pun melesat, bahkan memasuki titik killing zero. Dalam dunia kripto, istilah ini menunjukkan harga sebuah aset kripto mampu mengurangi angka nol di belakang koma.
Seperti yang banyak diberitakan media nasional, token ASIX mencapai US$0,00000254 setelah sepekan dirilis.
Token ini menggarap sejumlah proyek menarik. ASIX mengembangkan game P2E tentang permainan tradisional Tanah Air seperti congklak dan bola bekel.
Kemudian, ada juga proyek pembuatan marketplace untuk NFT. Selain itu, token ini juga memiliki proyek Metaverse sendiri.
Kini, aset digital yang berdiri di jaringan Binance ini tiba-tiba menjadi perbincangan netizen di Twitter.
Hal ini disebabkan cuitan akun Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) yang menyebut token ASIX dilarang diperdagangkan.
Maksud dilarang ini karena ASIX token belum termasuk dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan di Indonesia.
"Selamat siang, dapat kami sampaikan bahwa Token ASIX dilarang untuk diperdagangkan karena tidak termasuk ke dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan dalam transaksi aset kripto di Indonesia sesuai Peraturan Bappebti Nomor 7 tahun 2020. Terima kasih," bunyi cuitan akun @infobappebti saat menjawab pertanyaan seorang netizen.
Sejauh ini, aset kripto baik berupa koin maupun token yang terdaftar di Bappebti dan dapat diperdagangkan di exchanger Indonesia baru ada 229.
Cuitan Bappeti ini langsung bikin heboh netizen sehinga token yang diluncurkan Anang Hermansyah pun dipertanyakan.
Dilansir Tribunjabar.id dari Kontan.co.id, Anang pun membenarkan hal tersebut.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/token-asix.jpg)