Tempat Wisata di Majalengka, Situ Cipanten di Desa Gunung Kuning, Ada 7 Mata Air Tidak Pernah Kering

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Kabupaten Majalengka banyak memiliki wisata alam yang menjadi favorit bagi pengunjung.

Tak heran, makin hari wisatawan terus berdatangan demi menikmati keindahan alam dan tempat wisata di Majalengka.

Demi memanjakan pengunjung, sejumlah objek wisata terus berbenah diri.

Salah satunya dilakukan oleh objek wisata Situ Cipanten yang berada di Desa Gunung Kuning, Kecamatan Sindang.

Di sana, wisatawan dapat melihat danau yang memiliki luas kurang lebih satu hektar.

Dahulu, tempat wisata di Majalengka ini digunakan untuk pengairan dan juga perikanan.

Sementara itu sumber air di Situ Cipanten ini berasal dari tujuh mata air, maka dari itu meskipun musim kemarau tiba, tidak akan kering.

Yosef Hendrawan, selaku pengelola Situ Cipanten mengatakan, beberapa fasilitas yang telah ada akan terus dibenahi.

Selain itu, pihaknya juga akan menambah fasilitas lainnya agar dapat memanjakan pengunjung.

"Ya saat ini Situ Cipanten jadi alternatif para pengunjung wisata di Kabupaten Majalengka. Di samping letaknya mudah dijangkau, harga tiket masuk pun murah meriah."

"Oleh karena itu, kami terus berbenah dan akan menambah fasilitas, seperti permainan dan lainnya," ujar Yosef, Sabtu (29/1/2022).

Menurut dia, kawasan hutan yang berada di sekitaran lokasi benar-benar membuat suasana menjadi begitu asri.

Meskipun di siang hari, lingkungan tetap nyaman untuk disinggahi.

Disampaikan Yosef, satu hal lagi yang sangat sulit ditampik pesonanya, yakni airnya sangat jernih saat cuaca sedang cerah.

Oleh karena itu, Situ Cipanten selalu mengundang gairah untuk segera dikunjungi.

Baca juga: Jelang Perayaan Imlek, Kota Sukabumi Punya Tempat Wisata Menarik Odeon Kampung Naga

“Alhamdulillah rara-rata pengunjung kerasan dan kembali ke wisata ini manakala berlibur. Di samping hawanya sejuk, Situ Cipanten juga menyuguhkan pemandangan yang indah dan eksotis, sehingga wajar kalau para pengunjung jadi kerasan,” ucapnya.

Pantauan di lokasi, pengunjung tampak memadati hampir di setiap sudut wisata tersebut.

Tak menampik, di setiap hari libur kerja seperti Sabtu dan Minggu pengunjung begitu banyak.

Tampaknya, mereka bukan saja datang dari dalam kota Majalengka.

Melainkan banyak juga yang datang dari luar kota, seperti Cirebon, Bandung, Sumedang dan Jakarta.

Hal itu terlihat dari nomor plat kendaraan, seperti plat E (kota Cirebon), Z, D dan B.