Hari Natal

Ternyata Ini Awal Mula Pohon Natal Populer hingga Selalu Ada Tiap Hari Raya Natal, Begini Sejarahnya

Menyambut perayaan Hari Natal biasanya identik dengan dekorasi pohon natal yang menghiasi rumah. Berikut sejarahnya hingga populer di seluruh dunia

Editor: Hilda Rubiah
visitphilly
pohon natal 

Pada abad ke-16, piramida tersebut bergabung dengan pohon cemara yang menghasilkan Pohon Natal yang kini kerap dilihat masyarakat jelang Hari Raya Natal.

Tradisi tersebut kian menyebar pada warga Jerman Lutheran pada abad ke-18, hingga akhirnya Pohon Natal menjadi tradisi yang mengakar di Jerman.

pohon natal
pohon natal (MCR Bahamas Group)

Baca juga: Download Twibbon Hari Natal 25 Desember 2021, Pasang Foto Bertema Natal

Dipercaya dipopulerkan oleh Ratu Inggris

Pada awal abad ke-19, tradisi pohon Natal diperkenalkan di Inggris dan dipopulerkan pada pertengahan abad tersebut oleh Pangeran Albert—suami Ratu Victoria yang lahir di Jerman. 

Mengutip BBC, tradisi Pohon Natal dimulai pada 1837-1901 saat Ratu Victoria masih menduduki kursi kerajaan. Victoria dan Albert diketahui merupakan penggemar berat Hari Raya Natal. 

Pada saat itu, dekorasi Pohon Natal ditambahkan dengan mainan dan kado-kado kecil, lilin, permen, untaian popcorn, serta keik mewah yang digantung dengan pita dan rantai kertas. 

 Pasangan kerajaan tersebut dikatakan sebagai orang yang mempopulerkan kegiatan mendekorasi Pohon Natal. 

Alhasil, banyak orang yang mengira bahwa tradisi tersebut berasal dari Inggris. 

Sebelumnya, orang-orang menaruh pohon-pohon kecil di atas meja. Namun saat pohon berukuran besar dari Norwegia bisa dimasukkan ke dalam rumah, mereka menaruhnya di lantai. 

 Sejak PD II Sejak 1947, Norwegia kerap mendonasikan pohon ke London sebagai tanda terima kasih karena telah membantu mereka selama Perang Dunia II. 

Adapun, pohon yang dikirim melalui jalur laut dipajang di Trafalgar Square dan didekorasi dengan gaya khas Norwegia, yakni untaian lampu dipasang menjuntai ke bawah dan tidak saling menyilang.

Satu di antara sejumlah hal yang biasa dilakukan saat Hari Natal 25 Desember 2020 adalah berkirim ucapan selamat Natal.
Satu di antara sejumlah hal yang biasa dilakukan saat Hari Natal 25 Desember 2020 adalah berkirim ucapan selamat Natal. (Pixabay)

 Tiba di Amerika lebih dulu

 Meski tradisi Pohon Natal dipopulerkan oleh Ratu Victoria di Inggris pada pertengahan abad ke-19, namun tradisi tersebut tiba lebih dulu di Amerika Utara pada abad ke-17 melalui para pemukim Jerman. 

 Kendati demikian, kepopuleran tersebut baru mencapai puncaknya pada abad ke-19. Selain Amerika dan Inggris, tradisi Pohon Natal juga populer di Austria, Swiss, Polandia, dan Belanda. 

Di China dan Jepang, Pohon Natal diperkenalkan oleh para misionaris Barat pada abad ke-19 dan abad ke-20.

Sumber: Kompas
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved