Penemuan Mayat di Subang
HARI KE-121 Kasus Subang: Netizen Lapor Kapolri, Sarankan Pakai Hipnotis, Berat Badan 1 Saksi Turun
Hingga Desember 2021, kasus Subang sudah berlalu selama 4 bulan. Kasusnya pun kini ditangani Polda Jabar setelah ditangani Polres Subang.
Penulis: Dwiky Maulana Vellayati | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Hari ini, Kamis (16/12/2021), kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang memasuki hari ke-121.
Kasus perampasan nyawa Tuti Suhartini dan anaknua, Amalia Mustika Ratu, di Subang belum terungkap sejak 18 Agustus di Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang.
Hingga Desember 2021, kasus perampasan nyawa itu sudah berlalu selama 4 bulan.
Kasusnya pun kini ditangani Polda Jabar setelah ditangani Polres Subang.
Baca juga: Herry Wirawan Pakai Dana Hibah Pemprov Jabar untuk Rudapaksa 12 Santriwati Hingga Hamil
Di Twitter, netizen bersuara seolah frustrasi dengan kinerja Polri yang belum bisa mengungkap pelaku.
Padahal, Polri sudah bekerja maksimal mengungkap kasus ini.
Salah satunya cuitan dari akun Twitter @DannyJawara.
Dalam cuitan tersebut ia memberikan saran kepada polisi untuk menghipnotis semua saksi agar berkata jujur seperti yang dilakukan oleh salah satu artis Indonesia.
Bahkan, ia langsung mengetag akun Twitter dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Divisi Humas Polri, serta Humas Polda Jabar serta menyarankan memakai cara hipnotis untuk mengungkap pelaku.
Baca juga: Cerita Herry Wirawan si Guru Cabul Semula Pakai Motor, Tiba-tiba Punya Mobil dan Tempati Rumah Mewah
"Yang terhormat Bapak Kapolri Jendral Pol @ListyoSigitP @DivHumas_Polri Bapak Kapolda Jabar @humaspoldajbr sebaiknya penyidik kasus pembunuhan ibu anak di Subang menghipnotis saksi-saksi seperti biasa yang ditampilkan oleh @Bos_UyaKuya di televisi orang dihipnotis bicara apa adanya," tulis akun Twitter @DaniJawara.
Penyelidikan Sudah Mengarah Pada Nama Tersangka
"Mohon doa restunya, insyaallah kita sudah mengumpulkan beberapa saksi yah," ucap Kapolda saat meninjau gerai Vaksinasi Covid-19 di Polres Subang, Selasa (14/12/2021).
Saat ditanya wartawan terkait dengan kabar penetapan tersangka dalam kasus perampasan nyawa ini, Kapolda Jabar menyatakan dalam waktu dekat pihaknya segera menyampaikan siapa dalang di balik semuanya.
"Dalam waktu dekat sudah mengarah kepada nama-nama tersangka, mohon doanya," tegasnya.