Hari Ini Rizki DA Sidang Kedua Gugatan Cerai, Ngotot Ingin Pisah dari Nadya Mustika, Ini Penyebabnya
Kamis (9/12/2021) sidang kedua gugatan cerai Rizki DA terhadap Nadya Mustika Rahayu digelar Pengadilan Agama Bandung.
TRIBUNJABAR.ID - Hari ini, Kamis (9/12/2021) sidang kedua gugatan cerai Rizki DA terhadap Nadya Mustika Rahayu dijadwalkan digelar.
Sebelumnya, sidang perdana telah dilakukan pada 2 Desember 2021. Rizki DA memang mendaftarkan gugatan cerainya ke Pengadilan Agama Bandung.
Penyanyi dangdut itu mengalami keretakan rumah tangga dengan Nadya Mustika setelah belum lama rujuk.
Menurut Dicky Dewanto, kuasa hukum Rizki DA, ada perselisihan di antara kliennya dengan Nadya Mustika.
Hal ini disampaikan Dicky dalam video wawancara yang diunggah Youtube Intens Investigasi 8 Desember 2021.
Ia mengatakan, sebenarnya pihak keluarga sudah mencoba memberikan nasihat dan masukan.
Nasihat dan masukan itu mengupayakan agar Rizki DA dan Nadya Mustika dapat mempertahankan rumah tangga.
"Perselisihan lah percekcokan, keluarga sudah memberikan beberapa nasihat masukan, sebisa mungkin kalau masih bisa diperjuangkan, diperjuangkan," katanya.
Namun, upaya tersebut tidak berhasil. Pada akhirnya, saudara kembar Ridho mantap atas pilihannya untuk bercerai.
Dicky tidak bisa memaparkan secara detail tentang gambaran penyebab Rizki dan Nadya sampai berselisih.
Baca juga: Perasaan Ibu Rizki DA Saat Putranya Putuskan Gugat Cerai Nadya Mustika, Ungkap Masalah Sang Anak?
Namun, ia menegaskan, perkara tersebut hanya cerai talak saja.
"Terkait isi pokok permasalahan saya enggak bisa menyampaikan lebih jauh karena sudah masuk materi pokok perkara permasalahannya sehingga sifatnya hanya cerai talak aja, enggak ada yang lain," katanya.
Hal senada disampaikan Humas Pengadilan Agama Bandung Subai SH.
Ia menyampaikan hanya cerai talak. Ia pun tidak berani berkomentar tentang pokok perkaranya.
"Hanya cerai talak, kalau atas dasar apa itu termasuk pokok perkara, saya tidak tahu dan tidak akan komentar tentang pokok perkara karena sidang pun tertutup untuk umum," ujarnya.