Persib Bandung
Persib vs Persebaya Akan Hujan Gol, Kedua Pelatih Janjikan Permainan Menyerang, Ini Prediksi Line Up
Dari enam pertemuan terakhir Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, 31 gol tercipta. Jika dirata-ratakan, setiap pertandingan menghasilkan tiga gol.
Prediksi Line-up
Persib masih akan mengandalkan formasi 4-4-2. Di posisi kiper, belum terlalu fit nya Teja Paku Alam setelah dihantam cedera bakal diisi oleh Muhammad Natshir atau yang akrab disapa Deden Natshir.
Kiper asal Soreang itu tampil cukup apik pada saat menghadapi Madura United. Selain mencatatkan clean sheet, Deden beberapa kali melakukan penyalamatan krusial.
Pada posisi bek, Robert Alberts bakal kembali memasang duet Achmad Jufriyanto dan Nick Kuipers. Selepas ditinggalkan Igbonefo, duet tersebut merupakan yang terbaik yang dimiliki oleh Persib.

Di posisi bek sayap, kehilangan Ardi sepertinya tak akan membuat Robert pusing. Sebab di posisi tersebut masih ada nama Zalnando dan Bayu M Fiqri yang sudah siap ketika diberikan kepercayaan.
Namun tampaknya posisi bek kiri bakal diberikan kepada Zalnando. Umpang silang akuratnya menjadi elemen yang hilang ketika absen di laga sebelumnya menghadapi Madura United.
Pada pos bek kanan, Henhen Herdiana bakal kembali diturunkan. Sejauh ini, Henhen tampil cukup stabil sehingga tak ada alasan bagi Robert untuk menyimpannya di bangku cadangan.
Lalu pada posisi gelandang, Marc Klok dan Dedi Kusnandar akan kembali berduet
dengan gelandang tambahan, Beckham Putra Nugraha. Strategi ini cukup berjalan karena Beckham mampu menjalani dua peran sekaligus. Dia bisa memberikan umpan terobosan ke sisi sayap sekaligus menjadi second striker.
Sayap sendiri menjadi posisi yang cukup krusial pada laga nanti. Persib harus bisa memanfaatkan kecepatan Frets Butuan di kiri dan Febri Hariyadi di kanan. Dengan mengandalkan kecepatan dan agresivitas keduanya di sayap, diharapkan barisan pertahanan Persebaya bakal kehilangan konsentrasi.
Jika demikian, Wander Luiz yang bakal menjadi ujung tombak tinggal menjalankan perannya dengan efisien. Selain mengandalkan skill individu untuk melewati pemain bertahan, Wander bisa lebih sering berada di kotak penalti untuk menerima umpan dari sayap. (ferdyan adhy nugraha)