Kreasi Unik Stuja Coffee untuk Bertahan saat Pandemi, Produknya Susu Jahe hingga Teh Sereh
Kreasi produk lokal khas Indonesia semakin diminati oleh pembeli online di masa pandemi Covid-19.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR. ID, BANDUNG - Kreasi produk lokal khas Indonesia semakin diminati oleh pembeli online di masa pandemi Covid-19.
Hal ini menunjukkan masih besarnya potensi dan peluang para pelaku usaha lokal untuk bisa berkembang bersama e-commerce seperti Shopee.
Dalam acara Shopee 12.12 Birthday Sale, para pelaku usaha lokal membagikan kisahnya dalam menciptakan kreasi produknya.
Baca juga: Emcoffee Hadirkan Speciality Coffee Dengan Nuansa Industrial Jadi Tempat Kuliner Asyik di Bandung
Head of FMCG Shopee Indonesia, Putri Lukman mengatakan, pelaku usaha saat ini menekuni bisnis dan berkreasi dengan produk lokal yang memiliki unsur nilai budaya.
"Kini mereka dituntut untuk bisa mengikuti tren dengan melakukan berbagai inovasi dan terobosan, mulai dari modernisasi produk dan kemasan, strategi bisnis, hingga digitalisasi pemasaran," ucapnya secara virtual Rabu (8/12/2021).
Seperti yang diungkapkan oleh Ditto Percussion yang membangun bisnis Stuja Coffee.
Sebagai seorang pencinta kopi, Ditto melihat potensi dari tren kopi susu yang terus dicari oleh masyarakat.
Baca juga: G Coffee Hadirkan Konsep Tempat Baru Rasa Lama, Cocok untuk Kerja dan Nongkrong
Mengusung tema yang unik, ia mendirikan Stuja Coffee pada tahun 2019 sebagai kedai kopi dan minuman kekinian lainnya dengan konsep ramah lingkungan.
"Semua produk Stuja dikemas tanpa menggunakan plastik, tetapi menggunakan kemasan dari botol kaca yang bisa konsumen bawa kembali untuk daur ulang atau refill minuman," ujar Ditto.
Namun, menyadari bahwa tidak semua orang menyukai kopi, Stuja Coffee menciptakan kreasi produk dan berinovasi dengan mengeluarkan produk minuman lokal seperti Susu Jahe, Teh Sereh, Taro dan Green Tea.
Dalam keadaan pandemi, Stuja Coffee pun harus membatasi kegiatan dan mulai memanfaatkan Shopee untuk memasarkan produknya.
"Saat pandemi itu kita ketolong banget dengan penjualan yang meningkat karena mikirin gimana pekerja bisa tetap hidup," ucapnya.
Ditto mengungkapkan pelaku usaha adalah profesi yang tidak boleh berhenti untuk berkreasi dan berinovasi, apalagi untuk produk lokal yang potensinya sangat luar biasa.
Pelaku usaha dan bisnis lokal merupakan bagian yang penting dalam ekosistem Shopee, termasuk berperan dalam mengangkat budaya lokal di tengah para pengguna.
Maka di tahun ini Shopee Super Awards 2021 menghadirkan kategori nominasi UMKM dan Mitra Brand Lokal sebagai upaya Shopee untuk mengapresiasi dan mendukung para pelaku usaha lokal yang telah mempercayakan bisnisnya dan ikut menjadi penggerak ekonomi digital bersama Shopee sepanjang tahun ini.