TRAGIS, Pria di Langkat Meninggal Disiram Seember Bensin lalu Dibakar Hidup-hidup, Begini Awalnya
DS meninggal dunia usai dibakar hidup-hidup oleh sekelompok orang. Polres Binjai pun mengamankan pelaku utama pembunuhan tersebut.
Sayangnya, polisi masih merahasiakan dan menyembunyikan identitas pelaku.
Kapolres Binjai, AKBP Ferio Sano Ginting mengatakan, pelaku masih dalam pemeriksaan.
Baca juga: Penemuan Mayat ABG Masih Kenakan Seragam di Karawang, Ternyata Dia Pelajar SMK Gunung Jati
Namun Ferio tetap menyembunyikan, kapan dan dimana pelaku ditangkap.
Dia cuma mengatakan, bahwa penyidik sudah menangkap pembunuh DS.
"Kami sudah menangkap para pelaku pembunuhan itu. Saat ini tengah dilakukan penyidikan," katanya.
Kepolisian pun hingga saat ini masih mendalami motif pembunuhan tersebut.
Dari tempat kejadian perkara (TKP) kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti.
Barang bukti itu berupa satu buah korek api yang digunakan untuk membakar korban dan sebuah ember plastik warna hitam yang digunakan untuk menyiram korban.
Kapolda beri bantuan untuk keluarga korban
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra melalui Kapolres Binjai AKBP Ferio Sano Ginting, memberikan bantuan kepada keluarga DS yang tewas dengan cara dibakar.
Bantuan berupa uang tunai diserahkan langsung kepada Istri korban Trisnawati Br Ginting, di kediamannya Dusun Simpang Burah, Kecamatan Seibingai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Sabtu (4/12/2021).
AKBP Ferio Sano Ginting mengatakan, bahwa Kapolda mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas peristiwa yang menimpa DS.
Kepolisian berjanji akan secepatnya mengusut tuntas kasus pembunuhan ini dan menangkap para pelaku yang tega menganiaya korban hingga tewas.
"Polres Binjai akan bekerja keras menangkap para pelaku yang telah menghilangkan nyawa korban. Kepada keluarga Almarhum kami harap tabah dan tegar atas perisitiwa ini," katanya.
Trisnawati Br Ginting mengucapkan terima kasih aatas perhatian Kapolda Sumut dan Kapolres Binjai.