Dua Siswi SMAN 1 Ciamis Juara Lomba Daur Ulang Sampah Plastik, Ini Karyanya

Dalam waktu dua minggu dengan mengisi waktu usai pulang sekolah menurut Lidiya berhasil dibuat tikar ukuran 1 x 1 meter persegi. Tikar berbahan baku cangkang kopi sachet. Tapi bila konsentrasi khusus, tikar ukuran 1 x 1 m2 dari sampah cangkang kopi sachet tersebut butuh waktu 1 hari membuatnya.

“Tidak hanya bisa dibikin tikar. Dari cangkang kopi ini juga bisa dibikin sajadah. Atau tas, untuk bikin tas memang lebih rumit,” ujar Lidiya.

Tapi yang penting menurut Lidiya, ini merupakan salah satu upaya memanfaatkan cangkang kopi sachet yang hampir bisa ditemui di setiap rumah, setiap warung, kantin dan kantor-kantor. Dan cangkang kopi sachet tersebut merupakan salah satu persoalan lingkungan berikut sampah plastik lainnya.

Dan kreasi memanfaatkan sampah plastik cangkang kopi sachet tersebut telah mengantar Lidya sebagai pemenang kategory “Si Gemboy” dalam lomba  daur ulang sampah plastik “ Si Lasik – Kreasikan Plastik Jadi Cantik”yang diselenggarakan  Pusaka Naraya dalam rangkaian kegiatan “Urban Village 2021, Peminatan Marketing Komunikasi” Universitas Telkom.

Menurut Egi Nuragaha SPd, guru biologi SMAN 1 Ciamis yang juga Pembina Optik (Organisasi dan Informatika) SMAN 1 Ciamis sebenarnya ada  10 siswa/siswi SMAN 1 Ciamis yang mengikuti lomba yang diselenggarakan  Pusaka Naraya Universitas Telkom tersebut.

“Alhamdulillah Nazwa dan Lidiya keluar sebagai sebagai pemenang pada kegiatan lomba yang diikuti siswa siswi SMP dan SMA tersebut. Nazwa sebagai pemenang kategori “Si Terbaik” dan Lidiya pemenang kategori “Si Gemboy” ujar Egi kepada Tribun Jumat (3/12).