KSAD Dudung Abdurachman: KKB Papua Bukan Musuh, tapi Saudara-saudara Kita yang . . .

"Saya tekankan kepada seluruh anggota yang bertugas, bahwa KKB itu bukan musuh kita," kata KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman

TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman saat masih menjabat sebagai Pangdam Jaya. 

TRIBUNJABAR.ID, MANOKWARI- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman, menyebut kelompok kriminal bersenjata (KKB) bukan musuh.

Menurut Dudung Abdurachman, para anggota KKB merupakan warga yang belum paham mengenai NKRI.

Ia menyampaikan pesan tersebut saat mengunjungi Kodam XVIII/Kasuari, Papua Barat, Kamis (25/11/2021).

Setelah dilantik Presiden Jokowi, KSAD mengaku langsung diperintahkan untuk berkunjung ke wilayah yang sedang ada tugas operasi, termasuk di Papua dan Papua Barat.

"Setelah dilantik memang sudah saya niatkan untuk mengunjungi daerah yang terpencil dan sedang ada tugas operasi," ujar Dudung Abdurachman kepada sejumlah awak media, Kamis (25/11/2021).

KSAD ingin melihat kesiapan, dan langkah-langkah yang akan dilakukan di daerah Papua dan Papua Barat.

Rombongan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman berkunjung di Kebun Kasuari Green, milik Kodam XVIII/Kasuari, didampingi oleh Pangdam XVIII/Kasuari.
Rombongan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman berkunjung di Kebun Kasuari Green, milik Kodam XVIII/Kasuari, didampingi oleh Pangdam XVIII/Kasuari. (TribunPapuaBarat.com/Safwan Raharusun)

Baca juga: Panglima TNI Andika Perkasa Janjikan Pendekatan Berbeda untuk Menangani KKB Papua

"Saya tekankan kepada seluruh anggota yang bertugas, bahwa KKB itu bukan musuh kita," kata Dudung Abdurachman.

"Mereka (KKB) itu adalah sodara-sodara kita yang belum paham tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya.

Ia meminta kepada seluruh anggota agar jangan sekali-kali berpikir untuk membunuh mereka.

"Kecuali, kalau sangat terpaksa karena mereka yang memulai," ujar KSAD.

Ia mengatakan para anggota TNI harus bisa berupaya untuk merangkul mereka (KKB) dengan sejumlah kegiatan agar bisa memberikan pemahaman kepada mereka untuk bersama-sama membangun Papua.

"Saya sampaikan, cintai rakyat Papua dan sayangi rakyat Papua. Karena kalau sudah terwujud suatu rasa cinta dan kasih sayang, maka pembangunan ini akan berjalan sedemikian rupa," ucapnya.

Baca juga: KKB Papua Klaim Menembak Mati 4 Anggota Satgas Nemangkawi, Ini Tanggapan Polri

Dudung mengatakan presiden Jokowi sangat konsentrasi terhadap pembangunan di Papua.

"Ini berada dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang harus kita pertahankan," kata Dudung Abdurachman.

Hanya, harus membangkitkan semangat kecintaan terhadap bangsa dan negara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved