Harga Minyak Goreng Curah di Indramayu Kenaikannya Capai 100 Persen, Biasanya Hanya Rp 9 Ribu
Harga minyak goreng curah di Pasar Baru Indramayu Kabupaten Indramayu terus merangkak naik dari hari ke hari. Kenaikannya hingga mencapai 100 persen
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mega Nugraha
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Harga minyak goreng curah di Pasar Baru Indramayu Kabupaten Indramayu terus merangkak naik dari hari ke hari.
Sampai hari ini, harga minyak goreng curah terus meroket hingga mencapai Rp 19 ribu per liter.
Padahal, di kondisi normal, minyak goreng curah tersebut harganya hanya berkisar Rp 9-12 ribu per liter. Kenaika mencapai 100 persen.
Kondisi ini dikeluhkan para pedagang. Mereka mengaku hasil penjualannya merosot drastis akibat kenaikan harga tersebut.
"Biasanya bisa jual 50-60 liter sehari, sekarang bisa jual 20-30 liter saja sudah bersyukur," ujar salah seorang pedagang di Pasar Baru Indramayu, Adang Wahyudi kepada Tribuncirebon.com, Senin (1/11/2021).
Baca juga: Harga Minyak Goreng Curah Melambung, Pedagang Gorengan di Bandung Bingung Naikkan Harga atau Tidak
Adang Wahyudi mengatakan, akibat kondisi tersebut, membuat para pedagang di Pasar Baru Indramayu tidak berani menyetok stok minyak goreng dalam jumlah banyak.
Mereka khawatir merugi, mengingat daya beli masyarakat yang ikut turut karena dampak kenaikan harga. Ia tidak tahu alasan minyak goreng curah bisa melambung sampai Rp 19 ribu per liter.
Harga tersebut sudah naik dari pihak agen, para pedagang pun mengaku terbebani dengan besarnya harga modal yang harus mereka tanggung.
"Harapannya sembako bisa murah, biar kami, pedagang tidak diberatkan dengan besaran modal dan daya beli masyarakat bisa meningkat," ucap dia.