Dua Mayat Sejoli di Kamar Kos Cisayong Tasik Diautopsi, Luka Keduanya Sama, Ada di Bagian Tubuh Ini

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNJABAR. ID, TASIKMALAYA - Dua mayat sejoli yang ditemukan di kamar kos di Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, menjalani autopsi, Minggu (24/10) siang.

Kedua mayat ditemukan di atas tempat tidur kamar kos korban perempuan di Kampung Cibodas Pasar, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong.

Autopsi dilakukan di Kamar Mayat RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya, dipimpin dokter forensik RS Sartika Asih Bandung, dr Fahmi Arief Rahman.

Pelaksanaan autopsi terhadap jasad perempuan dan laki-laki ini dimulai sekitar pukul 11.00 dan berakhir pukul 14.30.

Yang perempuan bernama Widia (38), seorang janda yang sehari-hari petugas Satpam perusahaan garmen.

Sedang yang laki-laki hingga saat ini belum diketahui identitasnya. Warga sekitar menyebut pensiunan TNI.

Seusai autopsi, Fahmi menyebutkan, luka-luka yang terdapat pada kedua korban berada di sekitar leher.

Sebelumnya warga yang pertama melihat kondisi kedua mayat di lokasi menyebutkan luka berada di kedua tangan korban.

"Luka-luka di kedua mayat ada di sekitar leher," kata Fahmi. 

Autopsi dilakukan tak hanya untuk mengetahui penyebab kematian, tapi juga karakteristik lukanya sendiri.

"Nanti akan diketahui apakah kedua korban mati karena pembunuhan, bunuh diri atau kecelakaan," kata Fahmi.

Selain itu, autopsi pun tak menjamah ke ranah patologi karena pihak kepolisian sebenarnya sudah mengetahui kronologinya.

"Autopsi hanya sebagai penegasan dari hasil penyelidikan yang sudah dilakukan polisi," ujar Fahmi. 

Baca juga: Teka-teki Satpam Perempuan di Tasik Meninggal di Tempat Tidur Bersama Seorang Pria, Ada Senjata Api

Korban Seorang Janda