Atalia Kamil Minta Pelaku UMKM Jabar Tak Putus Asa, Gandeng Marketplace Jadi Mitra Usaha

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Jawa Barat (Dekranasda Jabar) Atalia Praratya Ridwan Kamil, minta kepada pelaku UMKM jangan sampai mundur dan putus asa dalam menghadapi kendala dalam usaha.

Semangat dan bermental baja dalam menjalankan roda bisnis adalah modal utama dalam upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.

"Pandemi Covid-19, merupakan satu ujian, bagaimana caranya bisa bangkit dari keterpurukan setelah pandemi? Salah satunya harus ada inovasi," ujar Atalia saat Virtual Media Briefing Tokopedia Peluncuran Festival Fashion Local Jawa Barat,  Senin (11/10). 

Festival  Fashion digelar Tokopedia, berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Dekranasda Jabar).

Atalia berharap Tokopedia bisa membantu pelaku UMkM dalam mengembangkan usahanya, walau untuk transaksi digital di Jabar masih terkendala di antaranya,masih sedikit pelaku UMKM yang terkoneksi dengan penjualan secara online. 

Baca juga: Bangkitkan Ekonomi Jabar, Ridwan Kamil Kembangkan Metopolitan Rebana, Siapkan 13 Kawasan Industri

"Saat ini hidup di kota besar, sangat mudah mengakses internet, tapi masih banyak di Jabar seperti  Garut, Cianjur, Subang atau kawasan pelosok lainnya, sangat sulit mendapatkan akses internet," ujar Atalia.

Kendala lainnnya, masyarakat Indonesia  belum bisa memaksimalkan penggunaan telepon pintar.

"Judulnya sih memang telepon pintar tapi hanya digunakan untuk nelepon berbagai pesan di SMS atau WhatsApp. menggunakan sosial media hanya untuk bersenang senang, jarang dipakai bisnis," ujarnya.

Menurut Atalia, dari 3 jam waktu yang digunakan untuk mengakses internet, harus disosialisasikan bagaimana caranya agar waktu tersebut bisa optimal  bertransaksi jual beli secara online.

"Dekranasda bekerjasama dengan Tokopedia, membina dan membangkitkan UMKM di Jabar. Dari mulai pelatihan pemasaran webinar kelas online dan video edukasi online," ujar Atalia.

Sementara itu,  Senior Lead Fashion Tokopedia, Aldhy Darmayo  mengatakan, 

“Festival ini inisiatif Hyperlocal Tokopedia untuk mendekatkan pembeli dengan penjual terdekat demi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Kami berharap produk lokal semakin menjadi pilihan utama masyarakat dan UMKM - termasuk yang bergerak di industri fesyen - bisa meraja di negeri sendiri.

Berdasarkan data internal Tokopedia, Jawa Barat menjadi salah satu daerah yang mengalami peningkatan pesat dari sisi jumlah penjual. Di sisi lain, terjadi peningkatan jumlah transaksi hampir 2x lipat di Jawa Barat selama kuartal III 2021 dibanding kuartal III 2020. 

“Kategori Fashion salah satu kategori di Tokopedia dengan peningkatan transaksi paling tinggi pada kuartal III 2021 di Jawa Barat. Animo tinggi dari masyarakat inilah yang melatarbelakangi kehadiran Festival Fashion Lokal Jawa Barat,”ujar Aldhy.