Kepergok saat Rudapaksa Bocah SD, Pria di Aceh Langsung Dikepung Warga,Diamuk Massa hingga Luka-luka
Seorang pria merudapaksa bocah 11 tahun di semak-semak. Beruntung, aksi bejatnya tersebut kepergok warga.
TRIBUNJABAR.ID, ACEH - Seorang pria melakukan rudapaksa bocah 11 tahun di semak-semak.
Beruntung, aksi bejatnya tersebut kepergok warga.
Pria tersebut melancarkan aksinya dengan modus mengajak korban mencari burung dan diiming-imingi uang.
Perbuatan bejat tersebut dilakukan AZ (30) di Kecamatan Batee, Pidie, Provinsi Aceh.
Baca juga: Korban Kekerasan Mengadu ke Sini, Ada Pendampingan Gratis, dari Curhat Istri Kedua hingga Rudapaksa
Dilansir dari Serambinews.com, AZ kepergok sedang merudapaksa bocah tersebut pada Senin (4/10/2021).
"Pelaku AZ diduga kuat melakukan pemerkosaan terhadap anak di bawah umur," kata Kasat Reskrim Polres Pidie, Iptu Muhammad Rizal, Senin (4/10/2021) malam.
AZ kemudian digelandang ke meunasah di gampong tersebut.
Pelaku cegat korban
Pada hari kejadian, AZ awalnya hendak pergi ke rumah sang nenek menggunakan sepeda motor.
Namun di tengah perjalanan, AZ berhenti dan masuk ke semak-semak.
AZ lalu menyembunyikan sepeda motornya.
Mengutip Serambinews.com, AZ kemudian mencari sasarannya dengan pergi ke depan sebuah sekolah dasar.
Setelah menunggu beberapa saat, AZ melihat korban berjalan bersama temannya yang baru pulang dari sekolah.
AZ lalu mencegat korbannya.
Modus ajak cari burung dan iming-iming uang
Untuk melancarkan aksinya, pelaku mengajak korban mencari burung.
Pelaku juga mengiming-imingi korban uang Rp 10 ribu.
Korban pun diajak menuju semak-semak dekat balai.
Baca juga: Eti Temukan Luka sayatan di Kepala Hilman, Korban Kekerasan sang Kakak Setelah Ibu Meninggal
Di situlah korban dirudapaksa pelaku.
Korban sempat melawan namun pelaku tetap memaksa.
Kepergok warga
Perbuatan AZ ternyata dipergoki warga.
Sebanyak lima warga memergoki aksi pelaku.
AZ kemudian diamankan dan dibawa ke meunasah gampong setempat.
Pelaku pun menjadi amukan massa.
Ia dikepung oleh warga.
Akibat menjadi sasaran emosi warga, AZ mengalami luka robek di bagian kepala.
Setelah mendapat laporan, Polres Pidie bergerak cepat mengamankan pelaku.
"Kami memberikan pemahaman hukum kepada massa yang berkumpul di luar meunasah sehingga pelaku berhasil dibawa Satreskrim Polres Pidie, untuk diproses," pungkas Rizal, mengutip Serambinews.com.
Sebagian artikel ini telah tayang di Serambinews.com dengan judul "Dipergoki Warga Saat Perkosa Anak di Bawah Umur, Pemuda Ini Diselamatkan Polisi dari Kepungan Massa"