Lima Orang Jadi Korban Konflik di Lokasi Tambang BDL, Satu Terluka Tembak di Dada
"Terdapat lima korban dalam konflik tersebut, di mana empat korban mengalami luka-luka, dan satu korban meninggal dunia," ujarnya, Selasa (28/9/2021).
TRIBUNJABAR.ID, BOLMONG- Konflik terjadi di lokasi penambangan PT Bulawan Daya Lestari (BDL), Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Senin (27/9/2021).
Akibat konflik tersebut, satu orang meninggal dunia dan empat lainnya mengalami luka-luka.
Menurut polisi, konflik terjadi akibat aksi pemasangan patok batas wilayah di perkebunan Bolingongot lokasi pertambangan PT BDL oleh masyarakat Desa Toruakat, Bolmong.
"Informasinya ada satu korban jiwa tapi jenazahnya masih ada di lokasi tambang," kata Sangadi (Kepala Desa) Toruakat, Toni Mokobela.
Ia mengatakan masih menunggu jenazah akan diantar dari tempat kejadian. "Lokasinya masih jauh, jadi kami masih menunggu sampai malam ini," aku dia.
Baca juga: Puluhan Penambang Terjebak di Tambang Bawah Tanah, Harus Naik Tangga 1 Km untuk Selamat
Toni menyebut korban meninggal dengan luka tembak di bagian dada.
Ketua BPD Toruakat Bobi Korompot mengatakan korban bernama Arman Damopolii.
"Jenazahnya belum sampai di desa, tapi info identitas korban memang itu," aku dia.
Penjelasan polisi
Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Jules Abraham Abast, mengatakan konflik terjadi akibat aksi pemasangan patok batas wilayah di perkebunan Bolingongot lokasi penambangan PT BDL oleh masyarakat Desa Toruakat, Bolmong.
Jules menjelaskan, konflik terjadi pada Senin (27/9/2021) siang, sesaat usai pemasangan patok di lokasi tersebut.
Diduga melibatkan antara penjaga lokasi PT BDL dengan masyarakat Desa Toruakat, Bolmong.
"Terdapat lima korban dalam konflik tersebut, di mana empat korban mengalami luka-luka, dan satu korban meninggal dunia," ujarnya, Selasa (28/9/2021).
Korban luka-luka tersebut terdiri dari tiga penjaga lokasi PT BDL, dan satu warga Desa Toruakat.
Baca juga: Ada di Sesar Aktif Cimandiri, Warga Menolak Penambangan Batu di Gunung Lisung
Sedangkan, satu korban tewas merupakan warga Desa Toruakat.