Sudah Berdamai, Bentrokan Antar Ormas di Sumedang Sempat Meluas ke Bandung dan Cianjur-Sukabumi

Dampak markas Pemuda Pancasila di Kabupaten Sumedang diserang ormas BPPKB, bentrokan meluas ke Kabupaten Bandung dan perbatasan Cianjur-Sukabumi

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Mega Nugraha
shutterstock
Illustrasi. 

Informasi yang dihimpun saat ini keluarga korban bersama warga sekitar sedang menunggu kedatangan jenazah, karena akan menjalani otopsi.

"Katanya jenazah korban masih di rumah sakit dan sekarang mau duantarkan jenazahnya ke rumahnya langsung," katanya. 

Korban meninggal dunia merupakan anggota ormas dari Pemuda Pancasila Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi.

Berdamai

Karena berawal dari Sumedang, dua ormas yang bertikai itu bersepakat damai.

"Kedua ormas yang terlibat bentrok sudah sepakat berdamai," ucap Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto saat dihubungi TribunJabar.id, Senin (27/9/2021) pagi.

Pascakejadian bentrokan, lanjut AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, pihaknya langsung melakukan mediasi kedua pihak yang terlibat, sehingga masalah tersebut dapat diselesaikan .

Baca juga: Bentrokan Antar Ormas, Giliran Markas BPPKB di Bandung yang Diserang, Polisi: Sudah Kondusif

"Kedua pihak telah membuat surat pernyataan untuk berdamai dan menganggap kejadian tersebut sebagai kesalahpahaman dan bersedia meredam seluruh anggotanya masing-masing untuk tidak melakukan tindakan kontraproduktif," tuturnya.

"Untuk dugaan tindak pidana yang telah terjadi sudah dalam penanganan Polres Sumedang," ujar Kapolres Sumedang, menambahkan.

Diduga Berawal Dari Proyek Puskesmas

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, bentrokan kedua kubu ormas tersebut dipicu akibat kesalahpahaman.

"Awalnya, salah satu oknum anggota ormas Pemuda Pancasila  menghentikan atau mengganggu proses pembangunan Puskesmas yang berada di Desa Sukagalih, Kecamatan Sumedang Selatan. Oknum anggota ormas Pemuda Pancasila menurunkan bendera ormas BPPKB yang diduga tengah mengamankan proyek pembangunan tersebut," ucap AKBP Eko Prasetyo Robbyanto di Sumedang

Akibat kejadian tersebut, ujar Eko, anggota ormas BPPKB Banten merasa tersinggung dan melakukan penyerangan ke Seketariat MPC Pemuda Pancasila Sumedang

"Sekretariat MPC PP Sumedang diduga telah dirusak oleh anggota BPPKB, dan sejumlah anggota ormas PP mengalami luka-luka. Kemudian anggota ormas Pemuda Pancasika melakukan serangan balasan ke sekretariat BPPKB yang berada di Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang," ujar Kapolres Sumedang.

Eko menambahkan, untuk menciptakan situasi Kamtibmas di wilayah Sumedang kembali aman dan kondusif, pihaknya telah memanggil dan melakukan mediasi kedua kubu yang bertikai. 

"Kedua pihak bersepakat untuk berdamai dan mengaggap kejadian tersebut sebagai kesalahpahaman dan bersedia meredam seluruh anggota masing-masing ormas untuk tidak melakukan tindakan kontraproduktif, serta untuk dugaan tindak pidana yang telah terjadi sudah dalam penanganan, " ucap Kapolres. (Kiki Andriana/Lutfi/Dian Herdiansyah)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved